Ribuan personel kepolisian dikerahkan untuk mengawasi jalannya aksi. Mereka berjaga di sekitar Monas dan mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi. Selain itu, polisi juga melakukan pemeriksaan keamanan terhadap peserta aksi dan tas serta barang bawaan yang mereka bawa.
Kepolisian Jakarta juga bekerja sama dengan petugas medis untuk memberikan pelayanan kesehatan darurat jika dibutuhkan. Stasiun pemadam kebakaran dan ambulans juga disiapkan untuk mengatasi situasi darurat.
Aksi Akbar Bela Palestina di Monas mendapatkan perhatian internasional. Sejumlah negara dan organisasi internasional telah mengeluarkan pernyataan mendukung aksi ini dan meminta untuk menghentikan kekerasan di Palestina. Pemerintah Indonesia juga telah mengirimkan pesan kuat kepada pemerintah Israel untuk mengakhiri pendudukan dan tindakan kekerasan terhadap rakyat Palestina.
Dampak dari aksi ini diharapkan akan memperkuat kesadaran global tentang konflik di Palestina dan mendorong upaya perdamaian yang lebih serius. Dengan dukungan internasional yang semakin kuat, diharapkan akan ada tekanan lebih besar terhadap para pihak yang terlibat dalam konflik untuk mengakhiri kekerasan dan mencari solusi damai.
Aksi Akbar Bela Palestina di Monas pada 5 November 2023 adalah contoh konkret dari solidaritas rakyat Indonesia terhadap rakyat Palestina yang menderita akibat konflik yang berkepanjangan. Ribuan orang berkumpul di Monas untuk mengutuk kekerasan dan mendukung perdamaian yang adil di Palestina.
Pemerintah Indonesia juga mendukung aksi ini dan telah menyuarakan tuntutan untuk mengakhiri kekerasan di Palestina. Dengan dukungan internasional yang semakin kuat, diharapkan akan ada tekanan lebih besar terhadap para pihak yang terlibat dalam konflik untuk mencari solusi damai yang berkelanjutan.
Aksi Akbar Bela Palestina ini menunjukkan bahwa rakyat Indonesia bersatu dalam kepedulian terhadap nasib rakyat Palestina, dan semoga aksi ini dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya mencapai perdamaian di Timur Tengah.