Dan yang terakhir, dia membangun kembali tembok yang hampir roboh di sebuah desa yang tidak ramah kepada mereka.
3. Penjelasan Khidir:
BACA JUGA:Masak Ayam Olahan Terbaru Spesial dengan Daun Kemangi, Rasanya Enak Banget!
Setiap kali Khidir melakukan tindakan tersebut, Nabi Musa mempertanyakan tindakan tersebut, tetapi Khidir selalu memberikan penjelasan yang dalam tentang alasan di balik tindakan-tindakannya.
Dia menjelaskan bahwa perahu itu rusak dan disita oleh seorang raja yang jahat, anak itu akan menjadi seorang yang durhaka kepada orang tua jika dibiarkan hidup, dan tembok yang dibangunnya adalah untuk menyimpan harta benda yang ditinggalkan oleh orang tua anak yang telah dibunuh.
BACA JUGA:Ramalan Zodiak Leo Hari Ini, Senin 19 Februari 2024: Bersiaplah, Hari Menyenangkan Akan Terjadi!
4. Kesimpulan dan Perpisahan:
Setelah tiga peristiwa tersebut, Khidir memberikan penjelasan kepada Nabi Musa tentang kebijaksanaan di balik tindakannya dan bagaimana itu sesuai dengan kehendak Allah yang lebih tinggi.
Dengan demikian, Nabi Musa menyadari bahwa perbuatan Khidir adalah atas perintah ilahi dan melebihi pemahaman manusia biasa.
Setelah memahami ini, Khidir menjelaskan bahwa pertemuan mereka adalah untuk mengajarkan Nabi Musa tentang ketabahan, kesabaran, dan tawakal kepada Allah.
5. Khidir yang Misterius:
Setelah memberikan penjelasan, Khidir mengungkapkan bahwa dia tidak bisa lagi bertahan bersama Nabi Musa karena Khidir telah melakukan tiga tindakan yang dijelaskan sebelumnya.
Namun, Khidir mengungkapkan bahwa dia adalah hamba Allah yang diberi ilmu khusus, dan tindakannya adalah atas perintah langsung dari Allah.
Kemudian, Khidir menghilang dan Nabi Musa kembali ke perannya sebagai nabi dan pemimpin Bani Israel.