Sikat gigi dan membersihkan lidah adalah bagian penting dari menjaga kebersihan mulut.
Selama puasa, kebiasaan ini mungkin berubah karena jadwal makan yang berbeda, yang dapat menyebabkan penumpukan bakteri di mulut dan menyebabkan bau mulut.
5. Puasa Prolonged
BACA JUGA:Apa Alasan Buah Kuldi Dinyatakan Haram? Cek Fakta dan Kontroversi di Balik Keputusannya
Pada beberapa orang, puasa yang berlangsung dalam waktu yang lama atau berulang kali dapat menyebabkan peningkatan kadar asam dalam tubuh, yang dapat memengaruhi bau mulut.
Untuk mengurangi bau mulut saat puasa, Anda dapat melakukan hal-hal berikut:
- Pastikan untuk minum banyak air saat berbuka dan sahur untuk mencegah dehidrasi.
- Hindari makanan dan minuman yang dapat menyebabkan bau mulut, seperti bawang putih, bawang merah, kopi, dan alkohol.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan Promo Spesial Kimukatsu di Bulan Ramadhan, Buka Puasa Jadi Makin Hemat dan Puas!
- Sikat gigi dan membersihkan lidah setidaknya dua kali sehari, terutama sebelum tidur.
- Gunakan obat kumur atau permen karet tanpa gula untuk membantu merangsang produksi air liur.
- Konsultasikan dengan dokter gigi atau dokter umum jika bau mulut terus berlanjut meskipun telah melakukan perawatan mulut yang baik. Ini mungkin merupakan tanda masalah kesehatan yang mendasarinya.
Yuk jaga selalu kesehatan gigi kalian jangan sampai kalian membuat malu diri kalian sendiri karena bau mulut yang kalian alami.