JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Agar kenyamanan dalam berkendara tidak hilang, penting bagi kalian untuk mengingat kapan waktu melakukan spooring dan balancing.
Tanpa itu, kaki-kaki roda mobil bisa saja mulai aus yang membuat kalian tidak lagi nyaman dalam berkendara.
Apa itu Spooring dan Balancing?
Spooring and balancing adalah kegiatan yang dilakukan montir untuk menyetel komponen roda agar bisa kembali seimbang dan menapak sempurna di jalan.
BACA JUGA:One Piece Music Symphony: Konser Orkestra Buat Penggemar Luffy, Cek Jadwal dan Harga Tiketnya
Biasanya ini dilakukan ketika setelan roda sudah mulai kendor atau aus.
Setelan roda akan aus ketika mobil sering dipakai untuk aktivitas sehari-hari dalam jangka waktu lama, tanpa pernah dilakukan pengecekan maupun spooring.
Bisa juga itu terjadi ketika mobil sering melewati lubang maupun jalan rusak dengan kecepatan tinggi.
Nah, fungsi dari spooring and balancing adalah untuk mengembalikan agar setelan roda mobil kembali ke angka yang sudah dianjurkan oleh pabrik.
BACA JUGA:Prediksi Leg Kedua: Barcelona vs PSG, Sinyal Hijau Buat Blaugrana!
Biasanya, montir akan menggunakan alat khusus untuk spooring, yang mana didalamnya sudah tercatat data setelan roda dari masing-masing jenis mobil.
Dengan begitu, kondisi roda akan kembali semula dan kenyamanan saat mengendarainya tidak akan hilang.
Kapan Waktu yang Tepat Melakukan Spooring dan Balancing?
Dari bengkel resmi, pasti akan menganjurkan kalian untuk melakukan spooring dan balancing setiap 20.000 kilometer.
Dengan catatan, kegiatan harian kalian hanya berkutat di area kota dan melewati jalanan yang mulus, tanpa ada yang rusak atau berlubang.