1. Kemampuan untuk mengalirkan air tidak sempurna
Karet wiper mobil yang sudah kaku tentunya tidak memiliki fleksibilitas yang baik sehingga kemampuannya untuk mengalirkan air menjadi tidak sempurna.
Pada hal fleksibilitas ini dibutuhkan untuk bisa menyeret air yang ada di permukaan kaca mobil kalian.
2. Mengurangi area pengeringan pada karet wiper
Selain kemampuannya dalam menyeka air mulai berkurang, karet wiper yang kaku juga dapat mengurangi luas bidang sekaan air.
BACA JUGA:GoPay Salurkan Zakat dan Donasi Total Sebesar Rp31 M yang Terkumpul Selama Ramadan
Jangan Sembarangan! Ini Resikonya Jika Kalian Tetap menggunakan Wiper Yang Karetnya Sudah kaku-Mateus Andre -freepik
Hal ini karena bidang permukaan kaca yang melengkung tidak bisa dijangkau sepenuhnya oleh karet wiper yang kaku.
3. Tergerusnya kaca pada mobil
Risiko lain yang dapat terjadi jika kondisi karet wiper mobil kalian mulai kaki adalah tergerusnya kaca pada mobil kalian.
Hal ini karena karet wiper yang sudah kaku akan menekan lebih kuat ke permukaan kaca saat terseret.
Apalagi jika ada kotoran yang menempel pada bilang karetnya pasti bisa memperparah gesekan pada kaca mobil kalian.
BACA JUGA:PT Bank UOB Giatkan Budaya Keuangan Sehat untuk Generasi Muda
Kondisi ini kemudian dapat berefek pada baretnya kaca mobil yang membentuk jejak bekas sekaan karet wiper kalian.
Jika bekas ini terkena air, maka akan ada bentuk atau bekas sekaan wiper yang dapat mengganggu visibilitas kalian sehingga kemampuan melihat jalanan saat hujan akan semakin berkurang karena kondisi kaca yang tidak jernih.
4. Tanda Wiper Mobil kalian Perlu Diganti