BACA JUGA:Promo Kereta Cepat Whoosh: Gratis Boarding Pass dan Diskon ke Berbagai Tempat Wisata di Bandung
Beberapa korban luka masih terus dilakukan evakuasi demi mendapat penanganan medis, sedangkan yang sudah meninggal dunia langsung dibawa ke puskesmas dan RSUD terdekat.
Kadishub Subang Asep Setia Permana mengonfirmasi bahwa korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut diperkirakan mencapai 10 orang.
Mereka dievakuasi ke Puskesmas Palasari, Puskesmas Jalancagak, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subang.
"Sekarang ada dua korban yang masih terjebak di dalam bus. Prioritas utama kami adalah mengevakuasi mereka dengan segera," ujarnya.
Kasat Lantas Polres Subang AKP Undang Syarif Hidayat menjelaskan bahwa kecelakaan ini melibatkan beberapa kendaraan, termasuk bus rombongan SMK Lingga Kencana dari Depok, Jawa Barat, mobil, dan sepeda motor.
BACA JUGA:3 Dampak Negatif Stres Berkepanjangan Terhadap Kesehatan Tubuh, Bisa Pengaruhi Saraf?
Hingga kini proses evakuasi masih berlangsung, terutama untuk satu korban yang masih terperangkap.
Sementara itu, tiga korban lain yang meninggal dunia telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Polisi masih melakukan pendataan untuk mengetahui jumlah pasti korban tewas dan luka dalam kejadian tragis di Ciater ini.
Semua pihak terus bekerja keras demi penanganan yang cepat dan efektif dalam situasi yang menuntut ketenangan dan keberanian.