Penyesuaian ukuran muffler dengan kapasitas mesin (CC) mobil merupakan hal yang sangat penting, secara umum semakin besar kapasitas mesin mobil, semakin besar juga diameter muffler knalpot yang diperlukan untuk mencapai kinerja yang optimal.
Untuk mobil dengan kapasitas mesin sekitar 1.000 hingga 1.500 CC, disarankan untuk menggunakan knalpot dengan diameter muffler sekitar 2 inci.
Sementara itu, untuk mobil dengan kapasitas mesin antara 1.500 hingga 2.000 CC, disarankan untuk memilih diameter muffler sekitar 2,5 inci, dengan penyesuaian yang sesuai untuk mobil dengan kapasitas mesin yang lebih besar.
BACA JUGA:Hari Gini Masih Bingung Cara Setting Karburator Mobil? Yuk Simak Tips Ini
Penyesuaian ukuran muffler dengan kapasitas mesin (CC) mobil sangat penting untuk memastikan kinerja optimal, ketidaksesuaian antara kapasitas mesin mobil dan diameter muffler knalpot dapat mengakibatkan berbagai masalah, terutama terkait dengan pembuangan gas buang.
Jika mobil ber-CC besar menggunakan diameter muffler yang terlalu kecil, sisa gas buang mungkin tidak dapat keluar sepenuhnya, menyebabkan penahanan tenaga mobil, meskipun mobil dengan kapasitas mesin kecil dapat menggunakan muffler dengan diameter yang lebih besar, perlu diingat bahwa hal ini dapat mengganggu keseimbangan sistem bahan bakar atau pengapian.
Jika tidak diatur ulang dengan benar, meskipun suara knalpot terdengar menggelegar, tenaga mobil dapat terpengaruh negatif dan konsumsi bahan bakar menjadi tidak efisien.
BACA JUGA:Ternyata Ini Kisah Dibalik Pemecatan Massal Staf Tesla Supercharger yang Dilakukan Elon Musk
4. Pastikan Memasang Resonate Khusus Mobil Manual
Resonator memiliki peran penting dalam menentukan suara dan performa knalpot racing, namun penting untuk diingat bahwa resonator yang digunakan untuk mobil matic berbeda dengan yang digunakan untuk mobil manual.
Penggunaan resonator yang tidak sesuai dengan jenis mobil dapat mengakibatkan hasil yang kurang maksimal.
Meskipun mungkin terdapat peningkatan dalam hal daya mesin, namun suara yang dihasilkan tidak akan mencapai potensi penuhnya, hal ini disebabkan oleh perbedaan dalam rancangan dan karakteristik resonator antara mobil matic dan manual.