Sunscreen jenis fisik umumnya mengandung zinc oxide dan titanium oxide dalam sepuluh komposisi bahan utamanya, berbeda dengan itu, sunscreen kimia bekerja dengan menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi bentuk inaktif yang bisa meningkatkan risiko iritasi pada kulit anak yang sensitif.
Selain itu, bahan aktifnya juga dapat diserap ke dalam sirkulasi darah, oleh karena itu sunscreen fisik lebih disukai untuk anak-anak.
Untuk memastikan suatu produk merupakan physical sunscreen penting untuk memeriksa daftar bahan-bahannya.
BACA JUGA:Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Rabu 29 Mei 2024
3. Agar Aman Digunakan Saat Berenang, Pilih Sunscreen dengan Water Resisstant
Penting bagi orang tua untuk memilih sunscreen yang tahan air agar tetap efektif melindungi kulit anak meskipun dalam keadaan basah, dengan menggunakan sunscreen water-resistant Anda dapat memastikan bahwa kulit anak tetap terlindungi dengan optimal baik saat berada di dalam air maupun saat sedang berkeringat.
Untuk memastikan apakah sebuah sunscreen memiliki sifat tahan air atau tidak, penting untuk memeriksa informasi yang tertera pada kemasan produk atau deskripsi produk tersebut, American Academy of Dermatology (AAD) menjelaskan bahwa label 'water-resistant' menandakan bahwa sunscreen dapat memberikan perlindungan selama 40 menit di dalam air sementara 'very water-resistant' menunjukkan bahwa perlindungan bisa bertahan hingga 80 menit.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun telah menggunakan sunscreen tahan air penting untuk tetap mengaplikasikan ulang setelah waktu perlindungan berakhir dan aturan re-aplikasi setiap 2 jam tetap berlaku bahkan jika anak-anak tidak sedang berenang atau berkeringat.