JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Car Free Day (CFD) di Sudirman, Jakarta Pusat, menjadi saksi penangkapan dua pelaku jambret yang sempat membuat gempar di media sosial.
Kejadian ini menarik perhatian publik dan memicu kekhawatiran atas keamanan di acara rutin yang ramai tersebut.
Namun, penangkapan yang berhasil dilakukan oleh pihak kepolisian mendapat apresiasi luas dari masyarakat.
Aksi jambret yang terjadi di CFD Sudirman pada hari Minggu pagi menyebabkan kepanikan di kalangan pengunjung.
Para pelaku mengincar korban dengan modus operandi yang cepat dan terencana, seringkali merampas barang berharga seperti ponsel atau tas secara tiba-tiba sebelum melarikan diri.
Video dan laporan mengenai kejadian ini segera menyebar di media sosial, memantik reaksi keras dari netizen yang menuntut tindakan penegakan hukum yang lebih ketat.
Pihak kepolisian Jakarta Pusat segera merespons dengan cepat terhadap laporan-laporan tersebut.
Melalui operasi yang intensif, mereka berhasil menangkap dua pelaku jambret yang diduga terlibat dalam serangkaian kejahatan di CFD Sudirman.
Kapolres Jakarta Pusat, AKBP Indra Jafar, mengungkapkan keberhasilan penangkapan ini sebagai hasil dari kerja keras dan kerjasama antara polisi dengan masyarakat.
"Kami sangat mengapresiasi informasi yang diberikan oleh masyarakat, yang sangat membantu dalam menangkap pelaku," ujar AKBP Indra.
Reaksi positif dari masyarakat terhadap penangkapan ini tidak hanya terlihat di media sosial, tetapi juga dalam komentar-komentar langsung dari para pengunjung CFD dan warga sekitar.
BACA JUGA:Jelang Pilkada 2024, Kemenag Siapkan Langkah Cegah Konflik
"Terima kasih kepada polisi yang telah bekerja keras untuk menjaga keamanan kita semua. Semoga ini menjadi pembelajaran bagi pelaku kejahatan lainnya," tulis @Budi_Wijaya dalam unggahan Instagramnya.