Pengamen Viral Kukuh Haryanto Maju Jadi Caleg, Siap Perjuangkan Hak dan Kekurangan di Wonogiri Timur
-kukuhporso-tiktok
Dengan berbekal keberaniannya dan semangat untuk membawa perubahan, Kukuh berharap bisa menjadi suara bagi mereka yang mungkin kurang terdengar.
Tidak hanya Kukuh, namun ada juga cerita menarik dari Rindang Sukma, seorang caleg asal Banjarbaru.
Rindang memilih jalur kampanye yang unik dengan memakai pakaian tak lazim untuk menarik simpati masyarakat.
Berbeda dengan caleg kebanyakan yang mengenakan pakaian rapi, Rindang tampil dengan kaus robek dan celana pendek, menciptakan kesan yang lebih dekat dengan masyarakat.
BACA JUGA:Tips Disiplin Mendidik Anak: Cara Efektif untuk Membentuk Pribadi Mandiri dan Unggul
Penampilan Rindang yang tak lazim ini berhasil mencuri perhatian publik. Meskipun terlihat tidak seperti caleg pada umumnya dan lebih mirip dengan gelandangan, aksinya yang berbeda mendapat apresiasi.
Dalam video yang dibagikannya, Rindang terlihat keluar dari mobil merah dengan pakaian sederhana, menciptakan narasi yang menunjukkan kesederhanaan dan kedekatan dengan rakyat.
Kisah Kukuh Haryanto dan Rindang Sukma menjadi contoh bahwa para caleg kini tak hanya bersaing dalam hal visibilitas dan popularitas politik, tetapi juga melalui kreativitas dan keberanian untuk tampil berbeda.
Dengan berbagai pendekatan yang unik ini, keduanya berhasil mencuri perhatian dan memberikan warna baru dalam pesta demokrasi.
Pemilu 2024 diharapkan menjadi ajang yang semakin beragam dan menarik dengan partisipasi tokoh-tokoh seperti Kukuh dan Rindang.
Kedua caleg unik ini, Kukuh Haryanto dan Rindang Sukma, melalui pendekatan kampanye yang tidak konvensional, menunjukkan bahwa politik tidak selalu harus didominasi oleh formalitas.
Aksi Kukuh yang sering ngamen di berbagai wilayah seolah menjadi cerminan keinginannya untuk mendengar dan mewakili suara masyarakat pedesaan.
BACA JUGA:Info Prakiraan Cuaca Sesuai Prediksi BMKG Hari Ini Minggu, 7 Januari 2023
Sementara itu, Rindang dengan pakaian tak lazimnya menggambarkan bahwa seorang caleg tidak harus terpaku pada citra resmi, melainkan bisa menciptakan kedekatan dengan pemilih melalui kesederhanaan.
Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-