Perjalanan Panjang Prabowo Subianto Demi Menggapai Asa Menjadi Presiden Indonesia
Perjalanan Panjang Prabowo Subianto Sampai Selangkah Lagi Untuk Menjadi Presiden 2024-FOTO-ISTIMEWA
Pada 20 Naret 1998 Prabowo Subianto diangkat menjadi kepala Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).
Meski jabatannya tidak berlangsung lama dikarenakan mundurnya Presiden Soeharto akibat peristiwa 1998.
Prabowo pun dipecat dari TNI dianggap kasus dugaan pelanggaran HAM yang melibatkan penculikan aktivis.
Setelah diberhentikan dari militer, Prabowo kembali merintis karir di dunia bisnis sebelum memutuskan terlibat dalam dunia politik.
Pada 2010, ia mencoba bersaing memperebutkan posisi pencalonan presiden melalui kongres Partai Golkar.
Gagal di Golkar, ia membangun jaringan petani dan terpilih sebagai Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) pada tahun 2004.
Pada tahun 2008, ia mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden bersama calon presiden Megawati.
Sekali lagi, itu tidak berhasil. Pada tahun 2008, ia mendirikan Partai Gerindra dan menjabat sebagai Ketua Badan Pertimbangan, pada Pilpres 2014, ia mencalonkan diri bersama Hatta Rajasa.
Prabowo ingin Indonesia menjadi penguasa negaranya dan disegani dunia, sayangnya, pasangan ini tidak bisa menang.
Namun, partai pengusung Prabowo berhasil memperoleh perolehan suara yang signifikan pada pemilu 2014, menempati peringkat ketiga setelah PDIP dan Golkar.
Pada pemilu presiden 2019, ia kembali bertarung berpasangan dengan Sandiago Uno, nasib serupa terulang Kembali, Ia kalah, namun kemudian diangkat menjadi Menteri Pertahanan oleh Presiden Jokowi.
Tahun 2024 ini dia Kembali mengikuti kontestasi pemilu 2024 dengan Gibran Rakabuming sebagai wakilnya.
Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-