Ini adalah langkah pertama dalam bisnis apa pun. Dan itu juga berlaku di sini. Ada beberapa faktor yang harus Anda tentukan sebelum menulis rencana bisnis.
Tentukan apakah Anda ingin memulai peternakan dan pemeliharaan atau hanya peternakan saja. Karena Anda perlu mendasarkan hal-hal lain pada hal ini.
Kemudian pilih spesies ikan. Dianjurkan untuk memulai dari skala kecil.
Buatlah proyeksi keuangan. Dan tentunya tentukan rencana pemasaran Anda. Dimana menjual ikannya? Bagaimana Anda akan bersaing dengan penjual lain?
BACA JUGA:Tips Sukses dari Pengusaha Terkemuka, Rahasia Membangun Bisnis yang Tangguh!
2. Pilih Lokasi Peternakan
Pertama-tama, Anda harus memperbaiki lokasinya. Anda bisa memulainya dari halaman belakang rumah Anda. Anda juga bisa memulai bisnis dari lokasi persewaan.
Namun, usahakan lokasinya dekat dengan pasar. Sehingga Anda dapat mengakses pasar dan fasilitas transportasi dengan mudah.
3. Siapkan Tangki Ikan atau Kolam
Anda bisa memulai budidaya ikan hias dengan akuarium. Dan Anda bisa menggunakan tangki plastik, semen atau kaca.
Jika Anda ingin menawarkan penjualan eceran dari peternakan Anda, maka disarankan untuk menggunakan tangki kaca.
Akan tetapi Anda juga bisa menggunakan kolam tersebut. Anda perlu membeli tangki kecil dan besar.
Umumnya tangki kecil digunakan untuk budidaya bibit ikan. Dan Anda bisa menggunakan tangki atau kolam besar untuk memelihara ikan besar.
BACA JUGA:5 Tips Feng Shui untuk Kesuksesan Karier dan Bisnis, Wajib Kamu Coba!
4. Pilih Ikan Terbaik
Sesuai dengan permintaan lokal, pilih ikan dengan hati-hati. Namun, Anda juga dapat memulai peternakan ikan yang sepenuhnya berorientasi ekspor.