Dr. Jane Peterson sudah menjelaskan, "Ini seperti bahasa tubuh yang berbicara antara kedua spesies. Hyena mungkin telah mengembangkan mekanisme pertahanan alami untuk menghindari pemangsaannya oleh singa".
Namun dari itu, pada penelitian ini juga telah menemukan bahwa dalam situasi kelaparan yang sangat ekstrem, singa tidak selalu menolak untuk dapat memakan daging hyena.
Pada faktor kelaparan dapat mengatasi adanya preferensi dari mereka dan memaksa singa untuk dapat mengambil kesempatan dapat memakan apapun yang ada tersedia pada saat itu juga.
BACA JUGA:Ramalan Zodiak Pisces dan Aquarius Hari ini, 9 Maret 2024: Kekurangannya Cuma Satu!
Selain itu juga ada faktor-faktor kimia dan biologis, pada penelitian ini juga telah menyoroti adanya sebuah dinamika sosial antara dari kedua spesies hewan ini.
Dr. Peterson menjelaskan, "Seringkali terdapat saling menguntungkan antara singa dan hyena dalam mengejar mangsa. Jika hyena berhasil membawa mangsa ke tempat yang aman, mereka dapat mengonsumsi bagian yang lebih lunak dari daging, sementara singa lebih unggul dalam membuka dan memakan bagian yang lebih keras".
Pada penelitian ini dapat memberikan sebuah pemahaman yang lebih dalam lagi tentang interaksi yang sangat kompleks antara para predator lain di alam liar.
Meskipun masih banyak lagi yang perlu dapat dipelajari, pada temuan ini telah membuka pintu untuk penelitian yang lebih lanjut lagi tentang adanya perilaku dan interakasi di antara para spesies-spesies penting dalam ekosistem di Afrika.
BACA JUGA:3 Zodiak Anti Apes Sepanjang Hidupnya, Nyaris Tidak Pernah Dapat Sial!
Pada sementara itu, pada misteri mengapa singa tampak enggan untuk dapat memakan daging hyena belum sepenuh nya terpecahkan.
Namun dari itu, pada penelitian ini membawa kita lebih dekat lagi untuk dapat memahami sebuah dinamika yang sangat rumit di dunia liar dan dapat mengungkapkan adanya sebuah rahasia yang tersembunyi di balik interaksi para predator di savana Afrika.