Hal ini menggambarkan betapa dinamisnya dunia sepak bola, di mana keputusan seorang pelatih dapat memiliki dampak besar pada pasar manajerial dan strategi rekrutmen klub-klub besar.
Banyak yang merasa bahwa Alonso akan pindah ke Bayern atau Liverpool, bersama dengan Amorim ke Barcelona, merupakan sebuah kesepakatan yang sudah pasti, namun hal tersebut kini telah terbantahkan.
Banyak Peminat
Barcelona tampaknya tidak lagi berada di posisi favorit untuk merekrut pelatih berusia 39 tahun tersebut, mengingat persaingan yang semakin ketat dari klub-klub lain.
Ada laporan yang menyebutkan bahwa salah satu alasan utama Barcelona tertarik pada Amorim adalah karena mereka menganggapnya sebagai pilihan yang realistis, terutama dengan adanya ketertarikan pada Xabi Alonso.
BACA JUGA:Gempa Dahsyat Terjadi di Taiwan Bermagnitudo 7,4: Ini Dampaknya Buat Indonesia
Selain itu, kondisi keuangan Barcelona yang belum pulih dengan baik juga menjadi faktor yang dianggap penting.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa klausul pelepasan Amorim sebesar 13 juta pounds juga menjadi salah satu hal yang menghambat kesepakatan, karena Barcelona masih harus mempertimbangkan keterbatasan keuangan mereka sebelum mengambil langkah besar seperti merekrut pelatih baru.
Berharap Xavi Bertahan
Di sisi lain, wakil presiden Barcelona, Rafa Yuste, dengan terbuka menyatakan bahwa dia akan terus berupaya meyakinkan Xavi agar tetap tinggal di klub.
Dia menjelaskan bahwa saat ini tidak ada rencana suksesi yang disiapkan di Catalonia, yang menunjukkan harapan besar dari klub agar Xavi tetap bertahan sebagai pelatih.
BACA JUGA:Masih Malas Minum Air Putih? Ini 6 Bahayanya
Barcelona Jadi Pesaing Serius Bayern Munchen dan Liverpool untuk Ruben Amorim-fcbarcelona.com-fcbarcelona.com
Pernyataan ini juga menunjukkan betapa pentingnya peran Xavi dalam strategi jangka panjang Barcelona.
Meskipun ada spekulasi dan minat pada pelatih lain, klub tampaknya ingin mempertahankan Xavi sebagai bagian integral dari proyek mereka ke depan.
Hal ini mengisyaratkan bahwa Barcelona akan terus memprioritaskan stabilitas dan kesinambungan dalam manajemen tim, dengan harapan bahwa Xavi akan tetap memimpin klub menuju kesuksesan di masa depan.