JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Platformer sebuah genre game yang dulu sangat di gandrungi oleh pecinta game.
Namun sayangnya genre ini sudah mulai di tinggalkan oleh para pecinta game.
Karena para gamers menganggap game ini hanya genre untuk anak – anak.
Sama seperti game fighting, genre Platformer pun terbagi atas dua dimensi berbeda, yaitu 2D dan 3D.
Di era PS1-PS2 dulu, banyak sekali game platformer 3D yang lahir ke industri video game, namun tidak banyak yang bisa bertahan lama karena sebagian besar hanya meniru konsep yang sudah ada tanpa punya keunikan yang menjadikannya identitas.
Evening Star, sebuah studio asal Los Angeles yang baru saja dibentuk tahun 2018, punya ambisi untuk menciptakan game platformer yang menyegarkan di era modern.
BACA JUGA:Rahasia Identifikasi Jenazah Terkuak: Antemortem vs. Postmortem, Apa Bedanya?
Tanpa tedeng aling-aling, game yang mereka ciptakan di bawah payung publisher Private Division, langsung saja dirilis pada akhir Februari lalu yang berjudul Penny’s Big Breakaway.
Story
Di sebuah dunia bernama Macaroon, Penny melihat selebaran iklan tentang audisi untuk bisa bermitra dengan Kaisar Eddie di sebuah acara Gala yang akan datang.
Penny yang punya keahlian dalam memainkan Yo-yo memutuskan ikut dalam audisi tersebut untuk memperlihatkan trik-trik hebat Yo-Yo nya sebagai ajang unjuk gigi.
Dalam perjalanannya, Penny menemukan benang kosmik yang membuat Yo-yo miliknya menjadi hidup dan punya mulut.
BACA JUGA:Daging Sapi di Pasar Senen Jadi Incaran Warga Jelang Lebaran, Sehari Bisa Ludes 50 Kg!
Review Game Penny’s Big Breakaway Dengan Konsep platforming Yang unik-https://store.steampowered.com/-https://store.steampowered.com/