JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Untuk para pecinta game bertema sejarah Jepang, nama Oda Nobunaga pastinya tidak asing di telinga mereka.
Sosok ini memang sangat terkenal sebagai daimyo (tuan tanah) yang mempersatukan Jepang di zaman Sengoku hingga Azuchi-Momoyama.
Saking terkenalnya sosok ini, nama beliau sudah berulang kali diadaptasi ke dalam video game, entah itu sebagai protagonis atau pun antagonis.
BACA JUGA:Susah Menjaga Fokus? Tenang, Ini 3 Tips Ampuh Supaya Konsentrasi Terjaga Penuh
Pada tahun 1983, lahirlah sebuah game strategi untuk mengenang kembali perjuangan beliau yang diberi judul Nobunaga’s Ambition.
Bahkan, di usianya yang hampir menginjak 40 tahun, franchise game ini masih terus eksis hingga kini telah mencapai seri ke-16 nya.
Di bulan Juli ini, iterasi terbaru dari game tersebut akhirnya mendapatkan lokalisasi ke dalam Bahasa Inggris yang diberi judul Nobunaga’s Ambition: Awakening.
Cerita dalam game ini sebenarnya serupa dan sudah berulang kali diceritakan oleh franchise game ini selama bertahun-tahun.
BACA JUGA:Daging Merah Ternyata Picu Kematian? Makan Ikan Bisa Jadi Solusinya
Game ini mengambil latar waktu di sekitar abad ke-15 dan 16 pada periode Sengoku di Jepang.
Sang Kaisar telah kini telah kehilangan kekuasaannya yang menyebabkan para panglima di Jepang saling berperang untuk memperebutkan takhta menjadi pemimpin militer negara atau yang biasa disebut Shogun.
Di antara panglima perang tersebut, ada seorang sosok muda bernama Oda Nobunaga yang punya ambisi untuk menyatukan seluruh Jepang.
Hal ini tentu saja tidak akan mudah terwujud dan pastinya akan terjadi pertumpahan darah di antara panglima perang.
BACA JUGA:Tegas! Harapan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo: Semoga Timnas Indonesia U-23 MENANG
Nobunaga’s Ambition sendiri merupakan franchise game warisan CEO Koei Tecmo, yaitu Kou Shibusawa.