JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan yang mendalam terhadap Epy Kusnandar dan satu anggota dari tim produksi Preman Pensiun atas dugaan keterlibatan dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Proses investigasi ini melibatkan berbagai tahap yang mencakup pengumpulan bukti, pemeriksaan saksi, dan analisis forensik.
Selain itu, pihak berwenang juga tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan integritas dan objektivitas dari proses hukum ini.
BACA JUGA:Ramalan Keuangan Scorpio di Bulan Mei 2024: Apakah Akan Lancar atau Terganggu?
Dalam penggeledahan yang dilakukan, polisi telah berhasil menyita sejumlah barang bukti yang diduga merupakan ganja, salah satunya ditemukan di tempat kediaman Epy Kusnandar.
JANJI AMMAR ZONI TAK LAGI PAKAI NARKOBA---Freepik
Selain itu, para tersangka juga telah menjalani tes urine sebagai bagian dari proses pengumpulan bukti yang lebih lanjut.
Hasil tes tersebut akan menjadi salah satu faktor penting dalam menentukan arah penyelidikan dan potensi tindakan hukum selanjutnya.
Selama proses ini, pihak kepolisian menjaga kerahasiaan informasi serta menghormati hak asasi setiap individu yang terlibat dalam kasus ini.
BACA JUGA:5 Tips Ampuh Mengatasi Lelah saat Menghadapi Anak, Orang Tua Wajib Tahu!
Mereka berkomitmen untuk menegakkan hukum secara adil dan berdasarkan bukti yang kuat, tanpa adanya diskriminasi atau tekanan dari pihak manapun.
Semua langkah yang diambil dilakukan dengan transparansi dan kehati-hatian agar kebenaran dapat terungkap secara menyeluruh.
"Dari kedua orang ini salah satunya kami menemukan narkotika jenis ganja. Dua duanya pas cek urine positif narkoba jenis ganja," papar Indrawienny Panjiyoga, Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, ditemui di Polres Jakarta Barat, pada hari Jumat, 10 Mei 2024.
Epy Kusnandar telah diamankan di sebuah apartemen yang terletak di Kalibata, Jakarta Selatan, oleh rekannya sendiri.
BACA JUGA:Tips Ampuh Agar Concealer Tidak Crack Saat Digunakan, Bikin Makeup Flawless!