JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - NalaGenetics perusahaan bioteknologi berbasis di Singapura dan Indonesia, hari ini resmi meluncurkan klinik NalaCare, dengan cabang offline pertama yang berlokasi di TB Simatupang, Jakarta Selatan.
Kehadiran klinik ini menawarkan solusi di mana pasien bisa mendapatkan layanan kesehatan holistik yang lebih personal, sesuai dengan profil dan kebutuhan mereka masing-masing.
Sebelumnya, perusahaan ini juga telah meluncurkan teknologi tes DNA praktis LifeReady™ yang dapat menganalisa profil lengkap pengguna dan menyediakan rangkaian solusi kesehatan yang lebih personal.
"Setelah menjual ribuan tes DNA, kami mendapatkan banyak mendapat pertanyaan “so what?” Mereka ingin mengetahui tipe makanan, obat, skrining, dan gaya hidup yang sesuai dengan profil DNA dan kebutuhan mereka.
BACA JUGA:Bank Saqu Dukung Indonesia Nabung Lewat Fitur Menabung Otomatis Lagi, Pertama di Industri Perbankan!
Oleh karena itu, NalaGenetics membangun klinik khusus pendekatan preventif yang menawarkan program diet dan fitness dengan dokter spesialis gizi, farmakologi, dan dokter umum.
Klinik NalaCare diharapkan bisa menjadi alternatif bagi sistem sick-care yang menerapkan pendekatan “one-size fits all”,” kata Levana Laksmicitra Sani, Co-Founder dan Chief Executive Officer NalaGenetics.
Faktanya, faktor genetik berperan penting dalam menentukan risiko penyakit, imunitas, hingga efektivitas obat yang dikonsumsi pasien. Dalam dunia medis, studi tentang bagaimana gen memengaruhi respons pasien terhadap obat dikenal dengan istilah farmakogenomik.
Pada tahun 2023, studi menemukan bahwa 93% pasien memiliki variasi genetik yang mempengaruhi respons mereka terhadap obat-obatan. Namun, sebanyak 80% pasien mendapatkan resep obat yang tidak sepenuhnya sesuai dengan variasi genetik mereka.
BACA JUGA:Cimoy Resmi Bertunangan dengan Kekasih, Penampilan Terbarunya Bikin Warganet Pangling!
Klinik NalaCare sekarang telah membantu salah satu bank swasta di Indonesia untuk menurunkan klaim grup asuransi hanya dalam tiga bulan melalui program NalaCare.
Berdasarkan survei NalaGenetics di grup tersebut, kami menemukan 69% dari seluruh pasien yang telah diberikan tes genetik menginginkan konsultasi lebih lanjut untuk memperbaiki rutin kesehatan dan obat-obatan mereka.
Berdasarkan studi yang dilakukan di Raffles Medical Group, tes NalaGenetics dapat memberikan rekomendasi untuk mengoptimasi obat di 88% pasien yang telah dites. Program NalaCare juga telah memenangkan program Zurich Innovation Championship 2024 yang diselenggarakan oleh Zurich.
Di pertemuan pertama, pasien akan menjalani pemeriksaan melalui anamnesis (sejarah medis pasien), pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan lanjutan lainnya.
BACA JUGA:Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024 Line Up Pertama: Ada Slank Hingga Fourtwnty!