Selain itu, penting juga untuk kita menunjukkan empati kepada istri. Cobalah untuk memahami perasaan istri dan berempati dengan apa yang sedang dialaminya.
Dengan menunjukkan empati, istri akan merasa lebih dipahami dan kemarahannya pun akan mereda secara alami.
4. Ucapkan Permintaan Maaf
Selain itu, penting juga untuk kita mengambil tanggung jawab atas kesalahan yang mungkin telah kita lakukan. Jika kita memang salah, jangan malu untuk meminta maaf kepada istri.
Meminta maaf bukanlah tanda kelemahan, namun justru menunjukkan bahwa kita peduli dengan perasaan istri dan ingin memperbaiki hubungan kita.
BACA JUGA:Suami Selalu Menolak Berhubungan Badan dengan Istri, Dosa Besar? Ini Jawaban Buya Yahya
BACA JUGA:Apa Hukum Suami Izinkan Istri Bekerja? Gus Miftah Punya Jawaban Tepat!
5. Ajak Berbicara
Selain itu, penting juga untuk kita mengajak istri untuk berbicara secara dewasa dan rasional setelah emosinya mereda. Cobalah untuk membicarakan masalah dengan tenang dan mencari solusi bersama.
Jangan biarkan masalah berkembang menjadi pertengkaran yang tidak selesai karena kurangnya komunikasi. Cobalah untuk selalu terbuka dan jujur dalam berkomunikasi dengan istri agar hubungan kita tetap harmonis dan bahagia.
6. Ungkapkan Rasa Sayang dan Cinta
Terakhir, jangan lupa untuk selalu mengungkapkan rasa sayang dan cinta kepada istri meskipun sedang dalam situasi yang sulit. Kata-kata yang lembut dan penuh kasih sayang dapat membantu meredakan emosi istri dan membuatnya merasa lebih tenang.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan oleh suami saat sedang menghadapi istri yang sedang marah. Dengan mengikuti beberapa saran diatas, diharapkan para suami di luar sana bisa lebih mengantisipasi ketika istri sedang marah.