JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Sterilisasi atau spaying/neutering pada kucing adalah prosedur medis yang umum dilakukan oleh pemilik hewan peliharaan untuk mengendalikan populasi dan mencegah masalah kesehatan tertentu.
Proses ini melibatkan pengangkatan organ reproduksi kucing, yang memiliki banyak manfaat baik dari segi kesehatan maupun perilaku.
Berikut ini berbagai manfaat sterilisasi untuk kucing, termasuk bagaimana prosedur ini dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan mengurangi risiko penyakit.
obati kucing yang bersin-freepik-Freepik
BACA JUGA:Coba Atasi Chicken Skin dengan Cara Ini, Simak Baik-baik
Sterilisasi kucing membawa sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan.
Salah satu manfaat utamanya adalah pencegahan penyakit serius.
Pada kucing betina, sterilisasi menghilangkan risiko kanker rahim dan ovarium serta secara drastis mengurangi kemungkinan terkena kanker payudara, terutama jika dilakukan sebelum kucing mengalami siklus birahi pertamanya.
Pada kucing jantan, sterilisasi mencegah kanker testis dan mengurangi risiko masalah prostat.
BACA JUGA:Ini Makanan yang Cocok untuk Anak Kucing, Pasti Tumbuh Sehat!
Dengan mengurangi risiko penyakit-penyakit ini, kucing yang disterilkan cenderung memiliki harapan hidup yang lebih panjang dan kualitas hidup yang lebih baik.
Selain manfaat kesehatan, sterilisasi juga membawa perubahan positif dalam perilaku kucing.
Kucing betina yang tidak disterilkan akan mengalami siklus birahi yang bisa sangat merepotkan, termasuk perubahan perilaku seperti sering mengeong dengan keras, gelisah, dan mencari perhatian terus-menerus.
Kucing jantan yang tidak disterilkan sering menunjukkan perilaku territorial seperti penyemprotan urine untuk menandai wilayah yang bisa sangat mengganggu bagi pemilik.
BACA JUGA:Cara Ini Bisa Meredakan Nyeri Perut Haid, Ini Tips Ampuhnya Sis!