PNIB Siap Wujudkan Pemilu 2024 Sesuai Cita-cita Pendiri Bangsa, Seruan dari Rumah HOS TJOKROAMINOTO

PNIB Siap Wujudkan Pemilu 2024 Sesuai Cita-cita Pendiri Bangsa, Seruan dari Rumah HOS TJOKROAMINOTO

PNIB Ingin Wujudkan Pemilu 2024 Sesuai Cita-cita Pendirian Bangsa, Seruan dari Rumah HOS TJOKROAMINOTO---Istimewa

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Organisasi Kemasyarakatan Kebangsaan Lintas agama, suku, dan budaya PNIB Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu menggelar acara saresehan kopdar Ngaji Pancasila.

Acara tersebut berlangsung di depan Museum Perjuangan HOS TJOKROAMINOTO yang terletak di kawasan peneleh Kota Surabaya Jawa Timur.

Ketum PNIB, AR Waluyo Wasis Nugroho (Gus Wal) yang dijumpai dilokasi acara menyebut bahwa acara saresehan kopdar Ngaji Pancasila kali ini sengaja dihelat di depan Museum Perjuangan HOS TJOKROAMINOTO.

Langkah tersebut lantaran semua sarat dan penuh sejarah pergerakan dan perjuangan bangsa dalam merajut Cita cita kemerdekaan Indonesia.

BACA JUGA:Gus Wal PNIB Ingin Rocky Gerung dan Refly Harun Segera Diproses Hukum

Sekaligus dijadikan rumah maupun sekolah untuk mendirikan bangsa Indonesia yang bertujuan untuk mempersatukan segenap daerah dan lapisan masyarakat yang beraneka ragam dari Aceh sampai Papua hanya demi Indonesia yang Bersatu, Indonesia Merdeka, ujar Gus Wal.

Gus Wal yang merasakan kondisi rakyat dan bangsa Indonesia menjelang Pemilu 2024 ini resah>

Semakin hari semakin hangat nan panas situasi Politik tanah air akhir akhir ini, menjadikan lebih dari polarisasi Politik yang dikhawatirkan dapat mengancam kerukunan, kedamaian dan persatuan anak bangsa dari Sabang sampai merauke, terang Gus Wal.

Gus Wal Berpesan dari Museum Rumah HOS TJOKROAMINOTO yang merupakan cikal bakal tonggak awal pendirian bangsa Indonesia mari kita sambut pemilu 2024 ini dengan mengutamakan persatuan Indonesia dengan mengedepankan kerukunan dan Persaudaraan sesama anak bangsa Indonesia.

Bersama Kita Wujudkan Pemilu 2024 Ceria Riang Gembira, Bersih Jujur Adil, dan tanpa adanya Politik Identitas, Intoleransi, Intimidasi, Khilafah Radikalisme Terorisme, Tutup Gus Wal.

Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya