7 Tips Agar Anak Dengarkan Omongan Orang Tua, Nomor 2 Wajib Kamu Lakukan!
7 Tips Agar Anak Dengarkan Omongan Orang Tua, Nomor 2 Wajib Kamu Lakukan!-Pavel Danilyuk-pexels
Dengan menggunakan metode komunikasi yang menarik, anak-anak akan lebih bersemangat untuk mendengarkan omongan kita. Mereka pun akan mengingat dan mengaitkan dengan cerita yang pernah kita berikan.
4. Berikan Pujian dan Penghargaan
Anak-anak seringkali merespon positif terhadap pujian dan penghargaan. Ketika mereka mendengarkan omongan kita atau mengikuti instruksi, berikan pujian kepada mereka.
Hal ini akan membuat mereka merasa dihargai dan termotivasi untuk terus mendengarkan kita. Hindari mengkritik atau menghukum anak-anak ketika mereka tidak mendengarkan, karena hal ini dapat membuat mereka merasa tidak berharga dan tidak ingin mendengarkan kita.
BACA JUGA:Jangan Disepelein, Ini 5 Dampak Buruk Anak Terlalu Lama Gunakan Pampers
5. Libatkan Anak-anak dalam Pengambilan Keputusan
Anak-anak cenderung lebih mau mendengarkan dan mengikuti instruksi jika mereka merasa terlibat dalam pengambilan keputusan. Berikan mereka pilihan-pilihan yang sesuai dengan usia mereka dan biarkan mereka memilih.
Misalnya, jika mereka tidak ingin makan sayur, berikan mereka pilihan antara sayur yang satu atau sayur yang lain. Dengan melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan, mereka akan merasa memiliki kontrol dan lebih cenderung untuk mendengarkan kita.
6. Buat Aturan dan Konsekuensi yang Jelas
Membuat aturan dan konsekuensi yang jelas adalah penting dalam membantu anak-anak mendengarkan omongan kita. Ketika mereka melanggar aturan, berikan konsekuensi yang konsisten dan adil.
Misalnya, jika mereka tidak mendengarkan saat diminta untuk membersihkan kamar mereka, konsekuensinya bisa berupa waktu bermain yang dikurangi. Dengan adanya aturan dan konsekuensi yang jelas, anak-anak akan lebih memahami pentingnya mendengarkan orang tua.
BACA JUGA:Jangan Disepelein, Ini 5 Dampak Buruk Anak Terlalu Lama Gunakan Pampers
7. Berikan Waktu dan Perhatian yang Cukup
Terakhir, berikan waktu dan perhatian yang cukup kepada anak-anak. Jika kita selalu sibuk dengan pekerjaan atau gadget kita sendiri, mereka mungkin akan merasa diabaikan dan tidak mau mendengarkan kita.
Sediakan waktu yang khusus untuk berbicara dan berinteraksi dengan mereka. Tunjukkan bahwa kita benar-benar peduli dengan mereka dan ingin mendengarkan apa yang mereka katakan. Dengan memberikan waktu dan perhatian yang cukup, anak-anak akan merasa dihargai dan lebih mau mendengarkan omongan kita.
Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-