Anak Kimberly Ryder Terpaksa Naik Angkot Karena Mobilnya Digelapkan, Edward Akbar: 'Buat Daya Juang'

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Kabar keretakan hubungan Kimberly Ryder dan Edward masih menjadi perbincangan hangat oleh warganet.

Belum usai dengan proses perceraian diantara keduanya, beredar kabar anak-anaknya terpaksa harus naik angkot karena mobil mereka diduga digelapkan oleh sang suami, Edward Akbar. 

Yang lebih menghebohkannya lagi, Edward tidak mempermasalahkan jika anak-anaknya harus menggunakan angkot untuk berpergian.

BACA JUGA:Ajukan Gugatan Cerai, Kimberly Ryder Hanya Minta Nafkah Rp5 Ribu dari Edward Akbar!

BACA JUGA:Tutup Peluang Rujuk dengan Edward, Kimberly Ryder Ngaku Telah Ditalak 3 Oleh Sang Suami

Edward pun menanggapi kabar soal anaknya yang harus menggunakan angkot untuk moda transportasi sehari-harinya. Dia membandingkan dengan kondisinya yang sehari-hari menggunakan sepeda.

"Saya juga naik sepeda, naik apa," ungkap Edward, dilansir dari akun Instagram @lambegosiip pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Lebih lanjut, Edward mengatakan bahwa hal tersebut bisa berdampak baik untuk tumbuh kembang sang anak.

"Gak apa kok buat daya juang anak-anak di masa depan," tutur Edward Akbar.

BACA JUGA:Promo Spesial Kemerdekaan RI di Marugame Udon: Nikmati 1 Udon dan 2 Tempura Hanya Rp 79.000!

BACA JUGA:Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Selasa 13 Agustus 2024!

Dugaan penggelapan mobil yang dilakukan oleh Edward Akbar tentu saja menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan masyarakat. Bagaimana bisa seorang suami melakukan tindakan yang merugikan keluarganya sendiri? Apa yang sebenarnya terjadi hingga Edward Akbar sampai melakukan hal tersebut? Semua pertanyaan tersebut masih belum terjawab hingga saat ini.

Meskipun harus menghadapi cobaan yang berat, Kimberly Ryder tetap berusaha untuk tetap kuat dan optimis. Bahkan, Kimberly Ryder tetap tegar menghadapinya.

Sontak unggahan video tersebut menuai berbagai reaksi dari warganet. Tak sedikit yang mengomentari sikap Edward yang begitu cuek dan tak bertanggung jawab terhadap buah hatinya.