Anisa Rahma Hamil Anak Kedua, Hadapi Hambatan 'Tuba Falopi', Apa Itu?

Anisa Rahma Hamil Anak Kedua, Hadapi Hambatan 'Tuba Falopi', Apa Itu?

Anisa Rahma Hadapi Hambatan Tuba Falopi-@intipseleb-Instagram

Permasalahan pada tuba falopi menyumbang sekitar 25%-30% dari seluruh kasus gangguan kesuburan pada wanita, salah satu gangguan tersebut adalah penyumbatan saluran tuba yang bisa menyebabkan kesulitan hamil.

Menurut informasi dari Stanford Health Care, penyumbatan pada saluran tuba menghambat pertemuan antara sperma dan sel telur sehingga pembuahan menjadi tidak mungkin terjadi lalu kemudian proses kehamilan normal sel telur harus dibuahi oleh sperma di dalam tuba falopi sebelum akhirnya menempel dan berkembang di rahim.

Penyumbatan ini bisa bersifat total, di mana kedua saluran tuba tersumbat, atau parsial, di mana hanya salah satu saluran yang mengalami penyumbatan, atau terdapat jaringan yang mempersempit saluran tersebut.

Kondisi ini secara signifikan mengurangi peluang seorang wanita untuk hamil secara alami, memerlukan penanganan medis untuk meningkatkan kemungkinan terjadinya kehamilan.

BACA JUGA:Rekomendasi Produk Terbaik Micellar Water yang Wajib Dicoba untuk Kulit Kering

Salah satu penyebab utama penyumbatan pada tuba falopi adalah penyakit radang panggul (PID) yang merupakan infeksi pada organ reproduksi wanita termasuk rahim, serviks, ovarium, dan saluran tuba falopi.

Meski PID bisa diobati, riwayat infeksi tersebut tetap dapat meningkatkan risiko terjadinya penyumbatan pada tuba falopi, infeksi ini meninggalkan jaringan parut atau adhesi yang mengganggu fungsi normal saluran tuba sehingga menghambat proses pembuahan.

Dengan kondisi seperti ini, peluang seorang wanita untuk hamil secara alami berkurang signifikan, pertanyaan yang muncul kemudian adalah apakah penyumbatan pada tuba falopi memang dapat mengurangi kemungkinan kehamilan?

Jawabannya, secara medis adalab iya, penyumbatan pada tuba falopi dapat menghalangi perjalanan sperma menuju sel telur atau menghalangi perjalanan sel telur menuju rahim, sehingga mengurangi peluang terjadinya pembuahan.

Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya