Peringatan dari BMKG: Siap-siap RI Hadapi El Nino-Monsun Asia di Musim Hujan 2024!

Selasa 16-01-2024,06:00 WIB
Reporter : Diah Fauziah
Editor : Priya Satrio

Hal ini akan berdampak pada ketersediaan air untuk kebutuhan pertanian dan pasokan air bagi masyarakat.

Petani di daerah ini harus siap menghadapi kemungkinan adanya kekeringan dan mempersiapkan sistem irigasi yang lebih efisien.

Sementara itu, wilayah Timur Indonesia, seperti Sulawesi dan Papua, bisa justru mengalami lonjakan curah hujan yang tinggi.

Potensi banjir dan longsor akan meningkat, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah pengendalian banjir dan keselamatan dalam rangka menjaga keamanan masyarakat di daerah-daerah tersebut.

BACA JUGA:Alasan Dr Tirta Lebih Pilih Anies Baswedan Ketimbang Paslon Lain: Aku Berharap..

Bagaimana dengan wilayah Indonesia bagian tengah, seperti Kalimantan dan Nusa Tenggara? BMKG menyebutkan bahwa wilayah ini kemungkinan besar akan mengalami perubahan kondisi cuaca yang cukup signifikan dari biasanya.

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk mempersiapkan diri dengan baik dalam menghadapi risiko yang mungkin terjadi.

Untuk menghadapi fenomena ini, BMKG juga telah memberikan rekomendasi kepada pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat.

Rekomendasi tersebut antara lain adalah melakukan monitoring secara berkala terhadap perkembangan kondisi atmosfer dan cuaca, memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat terkait potensi dampak yang dapat terjadi, serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi risiko cuaca yang ekstrem.

BACA JUGA:Ketua Umum Holistik Institute Tegaskan Ucapan Kapolri Soal 'Estafet Kepemimpinan' Jangan Dipolitisasi

Selain itu, langkah-langkah adaptasi iklim juga penting dilakukan.

Misalnya, dengan menggagas sistem irigasi yang lebih efisien dan ramah lingkungan, memperkuat tata air dan saluran drainase untuk mengurangi risiko banjir, serta membangun rumah atau bangunan yang tahan terhadap guncangan dan longsoran tanah.

Dalam menghadapi kompleksitas fenomena cuaca pada musim hujan 2024 yang dikombinasikan oleh El Nino dan Monsun Asia, kerjasama antara BMKG, pemerintah, daerah, dan masyarakat sangatlah penting.

Dengan saling bekerja sama dalam mengamati, menginformasikan, dan mengambil langkah-langkah yang tepat, Indonesia dapat lebih siap menghadapi dan mengurangi risiko yang mungkin terjadi pada masa depan.

BACA JUGA:Info Lowongan Kerja Usia 40 Tahun dari PTRI ASEAN di Jakarta, Ini Posisi yang Dibutuhkan

BMKG akan terus melakukan monitoring dan pemodelan guna meningkatkan prediksi cuaca dan peringatan dini terhadap bencana alam.

Kategori :

Terpopuler