Jika asupan kalori dan makanan yang di konsumsi tidak diperhatikan, akan menyebabkan kenaikan berat badan karena adanya gangguan makan terus-menerus.
Kenaikan berat badan yang tidak sehat bisa mengakibatkan naiknya kadar kolestrol pada tubuh yang cukup mudah untuk kita ketahui.
Saat kolestrol kambuh atau mencegahnya kambuh, jagalah asupan makanan yang sehat dan rajinlah untuk melakukan aktivitas seperti berolahraga 2-3 kali dalam seminggu.
BACA JUGA:Kenapa Sifat Anak Pertama Perempuan Identik dengan Keras Kepala? Begini Penjelasannya
4. Nyeri Kaki
Kalau saat berjalan kamu merasakan nyeri dan pegal-pegal seperti kesemutan atau kaki yang kaku, mungkin saat itu kolestrol yang ada sedang mengalami penaikan.
Nyeri yang kambuh saat berjalan kaki adalah gejala kolestrol tinggi disebabkan penyumbatan arteri kaki yang tidak bisa megalirkan kelamcaran peredaran darah.
Gejala ini memang wajar terjadi tetapi kamu tetap harus mewaspadainya dan kurangilah kolestrol sesegera mungkin.
BACA JUGA:Mengenal Tipe-Tipe Jerawat yang Perlu Diketahui: Kenali dan Atasi dengan Benar!
5. Rasa Sakit di Bagian Tengkuk
Orang yang menderita kolestrol tinggi terbilang cukup sering mengalami hal nyeri otot dan saraf seperti di bagian tengkuknya.
Kondisi ini merupakan tanda bahwa kolestrol tinggi ini mengalami penumpukan plak di pembuluh darah pada bagian area leher.
Penumpukan plak ini bisa mengakibatkan terhalanginya aliran darah yang berada di leher dan mendekati ke otak.
BACA JUGA:Terjadi Lagi! Bocah Siswa SD di Indramayu Jadi Korban Bullying
6. Terjadi Xanthomata dan Xanthelasma
Penumpukan kolestrol (Xantomata) yang ada di dalam jaringan tubuh terutama bagian kulit dan urat adalah tanda-tanda gejala kolestrol yang tinggi.