Jika Ramadan berlangsung selama 29 hari, Lebaran akan dirayakan pada Rabu, 10 April 2024.
Namun, jika Ramadan mencapai 30 hari penuh (istikmal), Lebaran akan jatuh pada Kamis, 11 April 2024.
Proses penetapan ini merupakan bagian dari tradisi yang diikuti oleh NU dan pemerintah yang menjadi pedoman bagi umat Islam yang menggunakan kalender Islam dalam menentukan hari Lebaran.
Dengan begitu, penentuan tanggal Lebaran akan mengikuti proses yang telah ditetapkan oleh otoritas terkait dan menjadi patokan bagi umat Islam di Indonesia.
BACA JUGA:5 Jus Buah yang Ampuh Mencegah Penuaan Dini di Kulit, Lansia 50 Tahun ke Atas Boleh Coba
- Waktu lebaran versi Muhammadiyah
Muhammadiyah telah secara resmi mengumumkan bahwa Lebaran tahun 2024 akan jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024.
Pengumuman ini disampaikan melalui Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 yang membahas Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah 1445 Hijriah.
Dengan hasil tersebut, terdapat perbedaan dalam penentuan tanggal Lebaran antara Muhammadiyah dengan pemerintah dan NU.
BACA JUGA:5 Shio Paling Beruntung Hari Ini, 4 April 2024: Peluang Rezeki Menghampiri!
Muhammadiyah mengambil pendekatan khusus dalam menentukan tanggal Lebaran, yang mungkin berbeda dengan metode yang digunakan oleh pemerintah dan NU.
Keputusan ini didasarkan pada proses hisab Ramadan yang dilakukan oleh Muhammadiyah, yang bisa berbeda dengan metode rukyatul hilal yang digunakan oleh pemerintah dan NU.
"Di wilayah Indonesia tanggal 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu Pahing, 10 April 2024 M," sebagaimana dituliskan didalam maklumat pada tanggal 12 Januari 2024.