Menarik! Ternyata Ini Alasan Mengapa Langit Berwarna Biru

Minggu 05-05-2024,17:36 WIB
Reporter : Restu Herlambang
Editor : Priya Satrio

Dihalau oleh atmosfer yaitu x-ray, untraviolet dan gelombang radio sehingga hanya menyisakan cahaya yang tampak.

Dalam atmosfer zat penyusun seperti nitrogen, oksigen, karbondiomsida, argon, ozon, dan banyak gas lainnya.

Bertemu dengan cahaya tampak sehingga terjadi penghamburan cahaya yang menjadikan langit berwarna biru.

BACA JUGA:Promo Double Date 5.5 Hokben: Nikmati Hoka Hemat dan Teriyaki Set Cuma 55 Ribu!

Proses penghamburan cahaya ketika partikel gas menyerap cahaya tampak tadi dan dipancarkan lagi ke berbagi arah. 

Fisikawan Rayleight mengatakan bahwa semakin rendah panjang gelombang yang dipancarkan oleh cahaya tampak, maka semakin banyak pula yang dihamburkan. 

Ketujuh warna tadi memiliki urutan panjngan gelombang cahya tampak, warna nila dan ungu berada diposisi paling rendah.

Tapi langit tidak berwarna demikian karena komposisi kedua warna tersebut cenderung sedikir dibanding warna biru.

BACA JUGA:Spiritualis Asal Bali Bocorkan Ujian Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini: 'Waspada!'

Alasan lainnya karena mata manusia lebih pena terhadap warna biru. 

Dalam mata ada sel kerucut yang berperan melihat warna, sel itu lebih sensitif terhadap warna biru dibanding nila maupun ungu.

Lalu apakah hal ini berlaku juga pada langut sore, yang langitnya berwarna jingga kemerahan atau biru keunguan.

Warna jingga kemerahan tidak hanya terjadi pada langit sore tetapi juga pada pagi hati saat matahari mulai terbit.

BACA JUGA:Ramalan Harian 6 Shio: Tikus, Kerbau, Macan, Kelinci, Naga, dan Ular

Ini karena matahari berada pada posisi terendahnya sehingga cahaya matahari perlu melewati lapisan atmosfer yang lebih tebal untuk dapat dikihat oleh mata. 

Panjang gelombang cahaya tampak seperti warna biru sudah terhamburkan segela arah sedangkan panjang gelombang cahaya tampak lah yang berhasil menembus lapisan atmosfer.

Kategori :

Terpopuler