Berdiri tegak, perlahan-lahan angkat tangan Anda agar terlihat lebih besar dan berbicara dengan suara tenang dan tegas untuk menunjukkan bahwa Anda adalah manusia dan bukan ancaman.
Jika beruang berdiri di atas kaki belakangnya, ini biasanya adalah tanda rasa ingin tahu, bukan agresi.
Tetap diam dan jangan membuat gerakan yang dapat dianggap mengancam.
Jika beruang mulai mendekat, mundurlah perlahan-lahan sambil tetap menghadap beruang.
BACA JUGA:Penelitian Terbaru Ungkap Stimulasi Listrik Pada Otak Manusia Bisa Meredakan Patah Hati, Anti Galau
Jangan pernah berbalik dan berlari, karena ini bisa memicu beruang untuk mengejar.
Siapkan semprotan beruang dan siap untuk menggunakannya jika beruang mendekat dalam jarak yang berbahaya, biasanya sekitar 25 kaki atau kurang.
Semprotan beruang terbukti efektif dalam menghentikan serangan beruang dan memberi waktu bagi Anda untuk menjauh dengan aman.
Dalam situasi yang sangat jarang di mana beruang menyerang, respons Anda harus tergantung pada jenis beruang dan sifat serangannya.
Untuk beruang grizzly atau beruang cokelat, yang biasanya menyerang sebagai respons terhadap ancaman, berpura-puralah mati dengan berbaring telungkup, menutup leher dengan tangan, dan menjaga kaki tetap tersebar untuk mengurangi kemungkinan beruang membalikkan tubuh Anda.
Untuk beruang hitam, yang serangannya sering kali lebih defensif, lawanlah dengan segala cara yang mungkin, menggunakan apa pun yang tersedia untuk menyerang hidung atau mata beruang.
Kesadaran dan pengetahuan adalah alat terbaik untuk mencegah dan mengatasi pertemuan dengan beruang liar.
Dengan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat dan mengetahui cara merespons secara efektif jika bertemu beruang, kita dapat mengurangi risiko dan meningkatkan keselamatan saat menikmati keindahan alam di habitat beruang.
Selalu ingat bahwa beruang lebih suka menghindari manusia dan dengan sedikit usaha, kita bisa memastikan pertemuan yang aman dan damai dengan makhluk luar biasa ini.