Kisah Sedih Supriyadi Tak Mau Lapor Polisi Usai Bajajnya Hilang: Saya Enggak Punya Uang

Jumat 12-07-2024,19:32 WIB
Reporter : Alviana Anugrahani Putri
Editor : Priya Satrio

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID -  Kabar menyedihkan dimana Supriyadi enggan melapor polisi saat bajajnya hilang padahal bajaj tersebut alat dia mencari nafkah untuk keluarganya.

Usai bajajnya hilang, Supriyadi hanya bisa diam dan menerima kenyataan yang ada.

Sebagaimana mestinya seharusnya jika kendaraan hilang masyarakat bisa melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.

BACA JUGA:BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di 14 Wilayah Indonesia, Awas Hujan Lebat Datang!

Akan tetapi, Supriyadi mengaku enggan melaporkan kehilangan bajajnya lantaran ia tak memiliki uang untuk mengurus laporannya.

"Kalau lapor ke polisi setahu saya perlu biaya. Nah, saya enggak punya uang," ungkap Supriyadi di Kedoya Kamis, 11 Juli 2024.

Oleh sebab itu, Supriyadi memilih mencari sendiri bajaj kesayangannya. 

Supriyadi bekerja sebagai supir bajaj selama 20 tahun dirinya mengawali pencariannya dengan meminta rekaman CCTV di lokasi bajajnya dicuri.

BACA JUGA:Lion Air Group Buka Lowongan Kerja untuk D3 Lulusan Aviasi dan Hospitality, Catat Semua Syaratnya

"Saya sempat lihat rekaman CCTV di sekitar lokasi. Saya minta izin, akhirnya dikasih. Pelakunya sendirian," ungkap dia. 

Terlihat jelas dalam rekaman CCTV bahwa pelaku diketahui mengenakan sweater serta celana berwarna gelap. 

Pelaku memiliki tinggi sekitar 160 sentimeter, sedikit lebih tinggi dibandingkan atap bajaj.

Raut wajah tak begitu terlihat karena kondisi lokasi cukup gelap.

BACA JUGA:Diskon Menarik! Produk Seharga Rp 9.900 di Family Mart dan Kopi Kenangan, Dua Hari Lagi Tutup

Dari arah jalan besar, pelaku mendekati bajaj serta membuka pintunya dengan mudah. Ia kemudian tampak mengutak-utik bagian dalam bajaj dengan posisi membungkuk. 

Kategori :

Terpopuler