Geger! Konser BMTH di Ancol Berakhir Rusuh, Penonton Naik Panggung dan Merusak Alat Musik

Geger! Konser BMTH di Ancol Berakhir Rusuh, Penonton Naik Panggung dan Merusak Alat Musik

Konser BMTH dihentikan-@bringmethehorizon-Instagram

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Konser band asal Inggris, Bring Me The Horizon (BMTH), yang diselenggarakan di Beach City Internasional Stadium, Ancol, berakhir rusuh.

Ribuan penonton yang merasa kecewa dengan jalannya acara langsung naik ke atas panggung.

Bahkan, mereka tak pikir panjang untuk merusak alat musik yang ada di sana atas bentuk kekecewaan terhadap konser yang dilaksanakan pada Jumat malam, 10 November 2023.

BACA JUGA:Heboh Konten Iklan TransJakarta di Instagram Keciduk Ada Riwayat Situs Porno

Sebagai informasi, konser yang digelar dengan antusiasme tinggi ini tiba-tiba terhenti secara mendadak saat BMTH tengah berada di atas panggung.

Pemberhentian konser ini diduga karena BMTH merasa tidak nyaman dengan venue atau panggung yang digunakan.

BMTH khawatir gedung akan roboh melihat para penonton berjingkrak-jingkrakan di lantai dua dan tiga. Demi keselamatan, maka dengan berat hati konser terpaksa harus dihentikan.

Penonton yang merasa frustrasi dan kecewa langsung meluapkan emosi mereka dengan naik ke atas panggung dan merusak alat musik yang ada di sana.

BACA JUGA:Promo Waroeng Steak & Shake Spesial 11.11, Intip Syarat dan Ketentuannya!

Aksi vandalisme ini tidak hanya merusak alat musik, tetapi juga beberapa properti lainnya yang ada di panggung. Pagar besi pembatas pun tidak luput dari amukan para penonton. 

Pihak promotor, Ravel Entertainment mengatakan bahwa pihaknya berusaha melakukan yang terbaik.

"Kalian mau maki-maki saya silakan. Saya mohon maaf, show hari ini saya sudah meyakinkan bandnya. Permasalahannya adalah kita mau berusaha yang terbaik," ucap salah satu Owner Ravel Entertainment pada Jumat, 10 November 2023.

Dia mengungkapkan permohonan maaf atas diberhentikannya konser yang tengah berlangsung.

"Tapi pada malam ini saya minta maaf yang sebesar-besarnya, sedalam-dalamnya bahwa kita tidak bisa melanjutkannya," ujarnya.

Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya