Narasi Berkualitas Berbasis Data: Strategi Efektif Bangun Kepercayaan Publik

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Narasi memiliki kekuatan yang luar biasa dalam menggerakkan perubahan. Hal ini menjadi sorotan dalam acara Sharing Session ID COMM (SSIDCOMM) edisi 12 dengan tema "Narasi Mengubah Dunia: PR di Balik Tren Kendaraan Listrik".

Dalam forum ini, dibahas bagaimana praktik komunikasi dan public relations (PR) memainkan peran strategis dalam mendorong adopsi kendaraan listrik (EV) di Indonesia. 

Meskipun tren adopsi kendaraan listrik secara global mengalami peningkatan yang signifikan, kesadaran masyarakat terhadap kendaraan listrik masih minim di Indonesia.

Claudius Surya, seorang jurnalis otomotif dari AutonetMagz, menekankan bahwa media memiliki peran penting dalam membentuk opini publik terhadap kendaraan listrik. 

BACA JUGA:HUAWEI WATCH FIT 4: Smartwatch Ramping & Powerful Mulai Rp1,8 Juta

Media bukan hanya memberikan informasi edukatif, tetapi juga membantu dalam menyebarkan manfaat dan kelebihan kendaraan listrik kepada masyarakat dengan objektif. 

Selain itu, media juga berperan dalam menjembatani kesenjangan informasi antara produsen, pemerintah, dan masyarakat sebagai konsumen.

Alfano Abu Yusuf, seorang analis insights dari Dataxet Sonar, juga menyampaikan temuan dari pemantauan Dataxet Sonar selama bulan Januari hingga April 2025.

Lonjakan diskusi publik tentang kendaraan listrik meningkat hingga 215% dalam empat bulan terakhir, dengan isu-isu utama mencakup kebijakan pemerintah, insentif, teknologi, dan kolaborasi brand dengan tokoh publik.

BACA JUGA:Link Nonton Drama China Reborn, Kisah Gadis Muda Mencari Kebenaran atas Tragedi Keluarganya

Sentimen positif terhadap penggunaan kendaraan listrik mencapai 28,1%, menunjukkan optimisme publik terhadap kendaraan listrik di masa depan.

Brand seperti Hyundai, Wuling, dan BYD menjadi pemimpin percakapan tentang kendaraan listrik di Indonesia melalui pendekatan yang relevan dengan audiens di media sosial.

Di kategori motor listrik, Smoot dan Alva mampu menonjol dengan pesan-pesan sederhana dan pendekatan berbasis komunitas.

Dengan begitu, strategi komunikasi yang selaras dengan narasi kendaraan listrik dan relevan bagi audiens sangat diperlukan untuk membentuk persepsi publik yang positif terhadap kendaraan listrik.