Pasalnya, gliserin merupakan humektan kuat yang dapat menarik dan mengikat air. Tak heran, ia bisa membantu memperbaiki kulit kering atau pecah-pecah.
Karena kemampuannya yang dapat mengunci kelembapan, maka ada baiknya untuk menggunakan produk skincare yang mengandung gliserin di malam hari. Tujuannya untuk menjaga kelembapan kulit semalaman.
3. Hyaluronic Acid
Hyaluronic acid atau asam hialuronat merupakan bahan skincare yang cocok untuk kulit kering dan bruntusan.
Pada dasarnya, asam hialuronat terkandung secara alami di dalam tubuh, sehingga kecil kemungkinan untuk menyebabkan iritasi. Berkat hal tersebut, bahan ini aman digunakan sebagai skin care untuk kulit kering sensitif.
BACA JUGA:Syarat Lowongan Kerja BUMN PT Virama Karya: Dibutuhkan 2 Posisi, Minimal Lulusan D3
4. Squalane
Squalane menjadi salah satu pilihan kandungan untuk kulit kering. Meski squalane merupakan bahan alami yang bisa dihasilkan oleh kulit, namun kadarnya akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia.
Jenis pelembap ini dapat mengunci kelembapan tanpa menyumbat pori-pori wajah. Untuk mengatasi kulit yang kering, kamu bisa memilih pelembap wajah yang mengandung bahan tersebut.
5. Petrolatum
Petrolatum atau petroleum jelly merupakan salah satu skincare buat kulit kering. Bahan ini dapat bertindak sebagai penghalang oklusif dalam produk perawatan kulit, sehingga dapat membantu mengurangi jumlah air yang hilang di kulit.
Meski kandungan yang satu ini bisa bersifat komedogenik pada kulit berminyak, tetapi bahan tersebut sangat penting untuk membantu mengatasi kulit kering.
6. Ceramide
Ceramide merupakan kandungan skin care untuk kulit kering dan bruntusan. Pasalnya, ceramide berperan sebagai pelindung skin barrier.
Kulit yang kering mungkin mengalami masalah pada fungsi penghalang kulit. Untungnya, ceramide bisa membantu menjaga hidrasi dan mencegah terjadinya iritasi kulit.
7. Minyak Kelapa