Pada reaksi terhadap temuan ini yang sangat bervariasi di kalangan komunitas medis.
Ada beberapa yang menyambut sangat baik pada temuan kali ini sebagai sebuah tambahan yang sangat penting dalam pengelolaan diabetes tipe 2.
Pada sementara itu, yang lain sudah menyarankan untuk tidak terlalu terburu-buru untuk dapat mengubah praktik klinis berdasarkan temuan tunggal ini saja.
"Diperlukan lebih banyak penelitian yang luas untuk memvalidasi temuan ini dan memahami lebih jauh mekanisme di balik efek nanas pada kadar gula darah," kata Dr. Jonathan Smith, seorang endokrinologis terkemuka.
Pada meskipun demikian, pada temuan ini telah menambah bahwa keberagaman opsi pada pengelolaan gula darah atau glukosa yang sangat memerlukan perhatian yang khusus terhadap kesehatan metabolik mereka.
BACA JUGA:H-3 Penutupan Lowongan Kerja Bappenas Februari 2024, Segera Catat Semua Persyaratannya
Dan untuk di harapkan bahwa pada penelitian lanjutan akan terus dapat mengungkapkan potensi adanya manfaat kesehatan dari buah-buahan tropis seperti pada nanas ini.
Yang dimana dapat membantu untuk meningkatkan kualitas hidup bagi jutaan banyak nya orang di seluruh dunia yang terkena diabetes dan masalah kesehatan terkait gula darah atau glukosa.