1. Pemicu
Krisis ini dipicu oleh serangkaian faktor, termasuk kenaikan cepat utang korporat dan kelebihan investasi dalam sektor properti dan infrastruktur.
Di Thailand, krisis dimulai ketika baht, mata uang Thailand, melemah secara dramatis.
2. Pengaruh
BACA JUGA:Honor KPPS Rp115 Juta Dibawa Kabur, Semua Uangnya Ludes Buat Judol!
Krisis ini menyebar ke sejumlah negara di Asia Timur dan Tenggara, termasuk Indonesia, Korea Selatan, Malaysia, Filipina, dan Hong Kong.
Krisis tersebut menyebabkan devaluasi mata uang, keruntuhan pasar saham, penurunan nilai aset, dan kontraksi ekonomi yang signifikan di seluruh wilayah tersebut.
3. Intervensi IMF
Untuk mengatasi krisis, sejumlah negara di kawasan Asia menerima paket bantuan keuangan dari Dana Moneter Internasional (IMF) dan lembaga keuangan internasional lainnya.
BACA JUGA:Jangan Dibuang Dulu, Ada 5 Manfaat Biji Semangka yang Pasti Buat Kamu Sehat
Paket bantuan ini sering kali disertai dengan persyaratan reformasi struktural dan kebijakan ekonomi yang ketat.
4. Dampak Sosial dan Ekonomi
Krisis ini memiliki dampak yang luas terhadap masyarakat dan ekonomi di seluruh wilayah Asia.
Ribuan perusahaan bangkrut, tingkat pengangguran meningkat, dan terjadi penurunan tingkat kesejahteraan di banyak tempat.
BACA JUGA:6 Warna Urine yang Sudah Dikategorikan 'BAHAYA' Buat Kesehatan, Jangan Disepelekan
Krisis ini juga menyebabkan kerusuhan politik, protes massal, dan pergantian rezim politik di beberapa negara.