Wajibkah Bayi Dalam Kandungan Dizakat Fitrahkan? Ustadz Abdul Somad: Misalnya..

Minggu 24-03-2024,14:00 WIB
Reporter : Aan Umilah
Editor : Priya Satrio

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Zakat fitrah tentu saja kewajiban yang harus dijalani oleh semua umat muslim.

Hal ini dikarenakan zakat merupakan suatu hal yang ada didalam rukun islam.

Zakat fitrah dibayarkan saat bulan suci Ramadhan untuk semua orang mampu dan tidak mampu wajib membayarnya.

BACA JUGA:Harga Emas di Pegadaian Turun Lagi Hari Ini, Minggu 24 Maret: Cek Rincian Antam dan UBS Sekarang!

Banyak yang bertanya, apakah bayi didalam kandungan wajib dizakat fitrahkan?

Dengan banyaknya pertanyaan tersebut Ustadz Abdul Somad menjawabnya di akun Youtube Belajar Mengaji.

Ustadz Abdul Somad menekankan siapa saja yang masih hidup selama 13 jam itu maka wajib berzakat fitrah.

Mengenai anak yang ada di dalam kandungan, dituturkannya tidak wajib bagi orangtuanya membayar zakat fitrah si anak jika masih dalam kandungan.

BACA JUGA:Heboh! Pria Ini Seakan Melihat Kedatangan Malaikat Izrail Sebelum Jatuh Tak Sadarkan Diri Saat Sholat Berjamaah di Masjid

"Tidak wajib jika bayi belum lahir dalam kurun waktu 13 jam tersebut, misalnya si anak lahir setelah khatib naik mimbar, maka tak wajib zakat fitrah," ucap Ustadz Abdul Somad.

Sementara jika bayi telah lahir dalam tenggat waktu 13 jam itu atau bahkan sebelumnya, maka orangtuanya wajib membayarkan zakat fitrah bagi si bayi.

Dalam membayar zakat fitrah ada dua jenis waktu yang berlaku, yakni waktul wujub dan waktul jawaz.

"Tapi banyak orang yang tak tau kapan waktul wujub kapan waktul jawaz," ujar Ustadz Abdul Somad.

BACA JUGA:Ramalan Kecelakaan Pesawat di Bulan Juni 2024, Indigo Hard Gumay: 'Enggak Ada yang Selamat!'

Ustadz Abdul Somad menerangkan waktu jawaz merupakan waktu dimulai atau sudah boleh membayar zakat fitrah.

Kategori :

Terpopuler