Catat! 7 Trik Mendeteksi Kerusakan Shockbreaker Pada Motor

Minggu 21-04-2024,18:17 WIB
Reporter : Ade Nugroho
Editor : Priya Satrio

Caranya, lepas terlebih dahulu shockbreaker mulai dari melepas rem, kemudian menekan kompresi di setiap putarannya. 

Ketika shockbreaker ditekan dan terasa semakin mengeras, maka komponen tersebut sudah mulai aus atau mengalami penurunan fungsi. 

BACA JUGA:Verstappen Dominan di Kualifikasi F1 GP China 2024, Pole Position Sukses Diraih!

Begitu pula ketika shockbreaker tidak langsung kembali ke posisi semula setelah ditekan, artinya komponen tersebut sudah aus.

Sebab, shockbreaker sudah tidak mampu lagi meredam hentakan atau guncangan yang diterimanya. 

Nah, jika kalian mendapati shockbreaker motor mengalami kondisi yang kedua, segera ganti ke yang baru untuk menjaga kestabilan dan kenyamanan dalam berkendara.

Jangan gunakan shockbreaker yang sudah aus, sebab bisa mempengaruhi komponen motor lainnya.

BACA JUGA:WorldSSP300 Belanda 2024: Aldi Satya Mahendra dan Galang Siap Bersaing dari Pole 2 dan 5

• Tidak Nyaman Saat Berkendara di Jalan Bergelombang

Kalian akan mengetahui keausan shockbreaker ketika melewati jalanan yang bergelombang atau tidak rata.

Suspensi yang sudah bermasalah, akan menimbulkan suara hentakan dan terasa tidak nyaman saat melewati jalanan bergelombang. 

Nah, supaya lebih terasa guncangannya, cobalah untuk mengajak teman/kerabat untuk dibonceng.

Kemudian, kalian berkendara melewati jalanan bergerlombang. Rasakan guncangan pada shockbreaker. 

BACA JUGA:Bernardo Silva Borong Pujian, Jadi Man of the Match di Laga City vs Chelsea

Ketika kondisi komponen shockbreaker masih normal, guncangan tidak akan terasa.

Berbeda ketika sudah mulai aus dan kehilangan performanya, maka akan terdengar suara hentakan yang cukup keras dan teman yang dibonceng akan merasa tidak nyaman. 

Kategori :

Terpopuler