Keutamaan hari Jumat selanjutnya, yaitu menjadi hari yang paling mustajab untuk memanjatkan doa. Orang-orang mukmin yang memanjatkan doa di hari Jumat dan memohon sesuatu kebaikan kepada Allah SWT, maka doanya tersebut akan dikabulkan.
Berdoa memang bisa dilakukan kapan saja dan di hari apa saja namun ada beberapa waktu yang mustajab untuk melakukannya. Hari Jumat merupakan waktu yang paling mustajab untuk berdoa dan meminta sebuah kebaikan dari Allah SWT.
Kemustajaban hari Jumat telah dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW yang tertera dalam hadis berikut ini:
“Dari Abu Hurairah r.a, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membicarakan mengenai hari Jumat lalu ia bersabda, Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti diberikan apa yang ia minta” Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut.” (HR. Bukhari no. 935 dan Muslim no. 852, dari sahabat Abu Hurairah).
4. Mendapat Pahala Berlipat Ganda
Keutamaan hari Jumat lainnya, yaitu pahala yang dilipatgandakan oleh Allah SWT karena mengerjakan ibadah (sunnah maupun wajib) dan amal kebajikan.
Orang-orang mukmin yang melakukan kegiatan ibadah dan kegiatan sosial di hari Jumat, akan memperoleh pahala yang lebih besar dibandingkan hari-hari lainnya.
BACA JUGA:5 Ramalan Bintang Scorpio, Hari Ini Kamis 6 Juni 2024
Pernyataan tersebut telah diperkuat oleh hadis yang diriwayatkan oleh Imam Syafi’i dalam kitab Al-Umm, yang berbunyi:
بَلَغَنَا عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ أَبِي أَوْفَى أَنَّ رَسُولَ اللهِ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَكْثِرُوا الصَّلَاةَ عَلَيَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَإِنِّي أُبَلَّغُ وَأَسْمَعُ قَالَ وَيُضَعَّفُ فِيهِ الصَّدَقَةُ
Artinya : Telah sampai kepadaku dari Abdillah bin Abi Aufa bahwa Rasulullah bersabda, ‘Perbanyaklah membaca shalawat kepadaku di hari Jumat sesungguhnya shalawat itu tersampaikan dan aku dengar’. Nabi bersabda, ‘Dan di hari Jumat pahala bersedekah dilipatgandakan’. (Imam al-Syafi’i, al-Umm, juz 1, hal. 239).