JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Thariq Halilintar sering kali menjadi sasaran kritik tajam dari netizen.
Ini dikarenakan ia sering kali dikaitkan dengan gelar haji yang diperolehnya semenjak usia 2 bulan atas inisiatif orangtuanya.
Meskipun konten yang ia unggah tidak selalu terkait dengan hal tersebut.
BACA JUGA:GIIAS 2024 Sediakan Armada Shuttle Bus Gratis, Fasilitas Makin Mudah dan Nyaman
Namun, media sosial seringkali dipenuhi dengan komentar-komentar yang memperdebatkan validitas dan makna dari gelar tersebut dalam konteks kehidupan dan konten yang ia bagikan.
Atta Halilintar memberikan tanggapannya terkait kontroversi yang melibatkan adiknya, Thariq Halilintar.
Sebagai kakak, Atta merasa iba melihat Thariq sering kali menjadi sasaran cemoohan di media sosial terkait dengan gelar haji yang didapatinya sejak usia sangat muda atas inisiatif orangtuanya.
Atta mengungkapkan kebingungannya mengapa Thariq sering kali diledek atau diperdebatkan hal tersebut, terutama saat konten yang dibagikan tidak ada kaitannya dengan hal itu.
BACA JUGA:Konser Perdana DEPT di Jakarta: Sensasi Indie Korea, Tiket Mulai dari Rp750 Ribu!
Atta berharap agar Thariq dapat mengambil hikmah positif dari situasi ini dan menerima dukungan serta kebaikan dari lingkungan sekitarnya.
Respons Atta ini menyoroti bagaimana netizen bisa mengambil sudut pandang yang bervariasi terhadap kehidupan pribadi dan pengalaman spiritual seseorang, yang terkadang bisa menjadi kontroversial dan tidak relevan dengan substansi dari apa yang ingin disampaikan oleh individu tersebut.
“Semoga jadi penghapusan dosa buat Thariq, kan dia juga enggak tahu, bukan dia yang bilang juga, dia yang di-bully, kasihan juga sih dia,” ucap Atta.
Ayah dari dua anak ini merasa tidak ingin terus-menerus memusingkan permasalahan ini.
BACA JUGA:Ayu Ting-Ting Pastikan Gagalnya Acara Pernikahan dengan Dhana, Bukan Karena Ekonomi
Baginya, Thariq tidak di-bully karena berbuat hal yang buruk, "Tapi ya sudahlah anggap aja jadi cobaan dan penghapusan dosanya," paparnya dengan tegas.