Review Game The Last of Us Part II Remastered, Cerita Mengerikan yang Tetap Emosional

Review Game The Last of Us Part II Remastered, Cerita Mengerikan yang Tetap Emosional

Review Game The Last of Us Part II Remastered, Cerita yang tetap emosional-https://www.playstation.com/-https://www.playstation.com/

Pada seri sebelumnya, The Last of Us (TLOU) telah membawa kita berpetualang dari sudut pandang Joel.

Pada bagian kedua ini, kalian akan diajak kembali berpetualang menyelami dunia pasca pandemi dari sudut pandang Ellie.

Sebagai developer, Naughty Dog telah menyiapkan dunia yang jauh lebih luas dari seri pertamanya untuk kalian nikmati.

BACA JUGA:Viral Napi di Jawa Tengah Diduga Rekam Video Mesum 42 Detik di Atas Sofa Kantor Lapas

Akan tetapi ada hal yang perlu digarisbawahi, yaitu walaupun dunianya menjadi lebih luas, bukan berarti konsep permainannya beralih menjadi Open-World karena The Last of Us Part II (TLOU2) tetaplah sebuah game story-driven yang linear.

Seperti yang sudah kami tegaskan sebelumnya, TLOU2 bukanlah game Open-World seperti Red Dead Redemption 2 (RDR2) yang mampu memberikan kebebasan pada pemainnya untuk berkeliling sesuka hati dan memilih apa yang harus kalian lakukan di sepanjang permainan.

Game ini merupakan sebuah game petualangan linear, di mana kalian akan berpetualang dari satu area ke area lainnya secara berurutan. Jika sudah mencapai area tertentu, kalian tidak akan bisa kembali lagi ke area sebelumnya yang sudah kalian lewati, walaupun masih ada item yang tertinggal.

Dengan desain dunia yang jauh lebih luas, baik secara horizontal maupun vertikal, developer menyuntikkan kemampuan baru untuk Ellie, di antaranya melompat dan tiarap.

BACA JUGA:Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Duel Tinju Besok di Indonesia Arena: 'Mudah-mudahan Dia Mau!'

Hal ini mungkin terdengar sepele mengingat fitur ini adalah gerakan standar yang sudah lumrah diimplementasikan pada game sejenis.

Akan tetapi, penambahan ini ternyata memberikan dampak besar terhadap eksplorasi dalam game ini.

Ada tempat-tempat rahasia yang hanya bisa dicapai dengan melompat atau merangkak.

Meskipun sesi platforming-nya tidak sampai sekompleks Uncharted, namun hal ini kami nilai sudah cukup untuk menambah variasi gameplay dari seri pertamanya.

BACA JUGA:4 Tips Simpel untuk Berhenti dari Kecanduan Makan Junk Food, Tingkatkan Hidup Lebih Sehat

Tidak hanya itu saja, tiarap juga menjadi opsi kalian mengendap-endap atau bersembunyi dari pantauan musuh.

Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya