JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Seorang dokter umum di Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) dan dokter A&E, Dr. Sooj memberikan saran agar menghentikan minum kopi jika mengalami tiga gejala tertentu.
Tiga gejala yang membuat seseorang harus berhenti minum kopi antara lain kesulitan tidur, kecemasan, dan jantung berdebar-debar.
Menurut dr. Sooj, membatasi konsumsi kopi ketika mengalami gejala-gejala ini menjadi penting, bahkan lebih baik jika minum kopi sepenuhnya dihentikan.
"Dalam hal ini, saya minta Anda untuk mengurangi jumlah kopi yang Anda minum. Jika memungkinkan, hentikan sepenuhnya," kata dr. Sooj melalui siaran akun TikTok-nya, seperti yang dikutip dari laman Express pada Kamis, 18 Januari 2024.
BACA JUGA:Beasiswa Penuh D4-S2 ke Brunei Darussalam 2024: Fasilitas Kuliah Gratis, Cek Panduan Pendaftaran
Dr. Sooj menjelaskan bahwa meskipun minum kopi memiliki beberapa manfaat kesehatan, tidur yang cukup tetap harus menjadi prioritas utama.
Bahkan ia menjelaskan bahwa kafein dalam kopi memiliki pengaruh yang cukup lama dalam tubuh dan tidak cepat terbuang.
Secangkir kopi pagi mungkin masih ada dalam sistem tubuh saat mencoba tidur pada malam harinya, yang pada akhirnya dapat mengganggu kualitas tidur.
Menurut dr. Sooj, kopi dapat menyebabkan gangguan tidur karena sifat stimulan kafein.
BACA JUGA:Bahaya Makan Mie Instan Setiap Hari, Efeknya Nggak Main-main, Ini Penjelasannya!
Kafein bertindak sebagai stimulan saraf pusat, meningkatkan aktivitas elektrik dalam otak dan menghambat produksi hormon melatonik yang regulasi siklus tidur.
Dengan kata lain, kafein dapat membuat kita merasa terjaga dan susah tidur.
Bahaya Minum Kopi Setiap Hari---Freepik
Selain itu, minum kopi dalam jumlah berlebihan juga dapat meningkatkan rasa cemas.
Kafein dalam kopi dapat meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol, mengakibatkan perasaan gelisah, tegang, dan khawatir yang berlebihan.