JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Penyakit Maag merupakan salah satu penyakit yang sering di derita banyak orang.
Akan tetapi, saat ini kita akan membahas sakit maag yang lebih berfokus pada peningkatan asam lambung.
Kebanyakan orang saat mengatasi sakit maag adalah dengan meminum obat khusus sakit maag.
BACA JUGA:Tampil Elegan dengan Hijab Putih? Ikuti 5 Tips Ini untuk Hindari Wajah Kusam!
Kekurangan dari asam lambung merupakan kekurangan produksi asam lambung salah satunya disebabkan obat-obatan tertentu yang dapat menurunkan produksi asam lambung tersebut.
Ketika produksi asam lambung berkurang, menimbulkan gejala perut begah, mual, serta asam lambung naik.
Jadi, apa yang kita lakukan untuk meredakan gejalanya ini justru akan menyebabkan masalah yang sama di kemudian hari jika mengonsumsinya dalam jangka panjang.
Itulah sebabnya, meredakan gejala berbeda dengan menyelesaikan masalah, karena dengan meredakan gejala seperti ini akan menimbulkan potensi masalah yang lebih besar nantinya.
BACA JUGA:Kapan Waktu Terbaik untuk Membaca Al-Quran Saat Bulan Ramadan?
Apa yang perlu dihindari saat kondisinya sedang sakit?
Pertama, buah golongan citrus seperti jeruk nipis, jeruk bali, jenis jeruk apapun, lemon, dan tomat harus dihindari ketika sedang dalam kondisi akut.
Yang kedua adalah golongan cabai, seperti cabai merah, hijau, paprika, bawang bombay yang masih mentah, dan merica.
Kemudian yang ketiga adalah kafein, bukan hanya kopi saja tetapi ada juga berbagai jenis teh seperti teh hijau, teh hitam, coklat, dan minuman berenergi.
BACA JUGA:Resep Puding Tahan Lama, Cocok Disimpan di Kulkas untuk Menu Bukaan
Yang perlu dihindari selanjutnya adalah Alkohol, karena alkohol akan menyebabkan dampak yang cukup besar dan menggangu sistem pencernaan tubuh.