Tidur di antara waktu Ashar dan Maghrib dianggap kurang baik menurut beberapa pandangan.
Kepercayaan ini berakar pada anggapan bahwa tidur pada waktu ini bisa menimbulkan masalah kesehatan, seperti gangguan tidur, atau bahkan menambah rasa malas.
Oleh karena itu, banyak yang menyarankan untuk menghindari tidur pada waktu ini agar tetap segar dan produktif.
BACA JUGA:Catat! Ini Rahasia Simpel untuk Menjaga Kesehatan Selama Musim Panas Melanda Indonesia
Selain potensi masalah kesehatan, waktu antara Ashar dan Maghrib juga merupakan periode penting untuk persiapan menjelang waktu Maghrib.
Persiapan ini bisa meliputi aktivitas seperti membersihkan diri, menyiapkan makanan untuk berbuka puasa bagi yang berpuasa, atau mempersiapkan hati dan pikiran untuk menjalankan ibadah Maghrib.
Di samping itu, waktu antara Ashar dan Maghrib juga sebaiknya dimanfaatkan untuk beribadah ya.
Dengan memanfaatkan waktu ini untuk hal-hal yang positif, seseorang bisa merasa lebih produktif dan mendapatkan pahala dari kegiatan ibadah yang dilakukan.
3. Waktu Maghrib Hingga Isya
Tidur antara waktu Maghrib hingga Isya sebaiknya dihindari ya.
Mengambil waktu tidur antara Maghrib dan Isya bisa mengganggu jadwal ibadah yang telah ditetapkan.
Selain melaksanakan shalat, umat Islam biasanya menggunakan waktu ini untuk menyelesaikan tugas-tugas harian yang tersisa dan berkumpul bersama keluarga.
BACA JUGA:Ramalan Zodiak Sagittarius Hari Ini, Kamis 27 Juni 2024: Hari yang Menyenangkan Bagimu!
Tidur pada waktu tersebut bisa menyebabkan seseorang melewatkan shalat Isya atau merasa tergesa-gesa dalam melaksanakannya.
Selain itu, tidur pada waktu Maghrib hingga Isya juga bisa berdampak negatif pada kebiasaan sehari-hari.