Waspadai! 8 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Meningkatkan Risiko Gagal Ginjal pada Usia Muda

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Gagal ginjal merupakan kondisi yang serius dan dapat mengancam nyawa seseorang.

Sayangnya, banyak dari kita tidak menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari kita bisa berkontribusi terhadap risiko gagal ginjal, terutama pada usia muda.

Simak berikut adalah beberapa kebiasaan yang sering dilakukan oleh banyak orang yang dapat meningkatkan risiko gagal ginjal pada usia muda.

BACA JUGA:Khasiat dan Bahaya Belimbing Wuluh Bagi Kesehatan Tubuh, Ternyata Punya Segudang Manfaat Lho!

Dilansir dari beberapa sumber, simak berikut informasi selengkapnya.

1. Jarang Minum Air Putih

Waspadai! 8 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Meningkatkan Risiko Gagal Ginjal pada Usia Muda-Lisa Fotios-pexels

Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan oleh banyak orang yang dapat meningkatkan risiko gagal ginjal adalah kurangnya konsumsi air putih. Kekurangan minum akan menyebabkan dehidrasi dan apabila kita mengalami dehidrasi kronis, maka akan menyebabkan penyakit gagal ginjal kronis.

Air putih sangat penting untuk menjaga fungsi ginjal dan membantu proses penyaringan racun dalam tubuh. Kurangnya konsumsi air putih dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal dan merusak ginjal secara keseluruhan.

Ada beberapa tips dalam meminum air putih diantaranya adalah minum sedikit-sedikit tapi sering, minum air sesuai dengan berat badan yakni 30ml/kg berat badan per hari, apabila udara panas/aktivitas lebih dari biasanya, minum air lebih banyak. 

Selain itu, perhatikan warna air kencing, apabila kebutuhan air tercukupi maka warna air kencing akan jernih atau kuning muda. Terakhir, yaitu selalu membawa tempat minum berisi air ke manapun.

BACA JUGA:Sarapan Paling Tidak Sehat yang Harus Dihindari: 4 Makanan Ini Tidak Baik Lho untuk Tubuhmu!

2. Makan Makanan Tinggi Garam dan Cepat Saji

Tidak hanya itu, konsumsi makanan tinggi garam dan cepat saji mampu meningkatkan risiko gagal ginjal. Mengonsumsi camilan asin dan cepat saji memang menjadi kebiasaan umum yang dilakukan oleh anak muda.