Diet yang Bikin Sehat, Emang Ada Ya? Sini Ada Tipsnya Nih

Diet yang Bikin Sehat, Emang Ada Ya? Sini Ada Tipsnya Nih

Diet Yang Bikin Sehat Memang Ada Ya? Ada Lho Sini Kita Kasih Tau Tipsnya Ya---Istimewa

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Diet adalah proses pengurangan makanan yang dilakukan dengan harapan berat badan segera turun, hal ini dilakukan oleh semua orang baik pria maupun wanita.

Pilihan diet bisa yang sehat ataupun ekstrem, tergantung mana yang ingin kamu nikmati, apakah berat badan turun tapi tetap bugar atau berat badan turun tapi imun melemah.

Masih banyak yang mengira diet harus dilakukan dengan mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi secara drastis, padahal bukan itu lho, yuk simak tips diet sehat ini

BACA JUGA:Viral Ustadz Hanan Attaki Disebut Punya Istri 2, Benarkah Poligami?

1. Menghitung Berat Badan Ideal Dengan BMI (Body Mass Index)

Hal paling mendasar yang harus kamu lakukan sebelum memulai diet adalah mengetahui kategori diri kamu termasuk dalam berat badan ideal atau tidak karena nantinya dapat membantu kamu dalam menurunkan berat badan.

Cara untuk mengetahui apakah kamu memiliki berat badan ideal, bisa kamu hitung sendiri dirumah.

Rumus BMI yang paling sering dipakai di Indonesia adalah Berat badan (kg) : tinggi badan (m)kuadrat. Setelah itu kita bisa mengetahui kategori standar berat badan ideal dari hasil penghitungan tersebut.

Kategori standar berat badan ideal bisa kamu ketahui dengan ketentuan berikut; kurang dari 18,5 artinya berat badan kurang, antara 18,5-24,5 artinya normal, antara 25-29,9 artinya berlebih (overwight) dan lebih dari 30 berarti obesitas.

BACA JUGA:Viral! Istri Sah Bongkar Perselingkuhan Suaminya dengan Mahasiswi di Medsos

2. Menerapkan Defisit Kalori

Sejatinya defisit kalori adalah salah satu cara menurunkan berat badan dengan mengurangi konsumsi kalori harian kamu, supaya tubuh punya lebih banyak waktu untuk membakar cadangan lemak yang tidak terpakai.

Jika biasanya kamu mengkonsumsi makanan dengan porsi kalori yang banyak, mulai saat ini kurangilah porsinya. Mengurangi ya bukan meniadakan porsinya. Karena tubuh kita tetap memerlukan asupan kalori untuk dicerna.

Makanan yang bisa kamu konsumsi saat menerapkan defisit kalori adalah sayur, tempe, tahu, ikan, dan ayam bagian dada. Hindari makanan berkalori tinggi seperti gorengan dan jeroan.

Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya