Israel Bantah Luncurkan Serangan di Kamp Pengungsi Al-Mawasi Rafah

Israel Bantah Luncurkan Serangan di Kamp Pengungsi Al-Mawasi Rafah

Israel Membantah Luncurkan Serangan di Kamp Pengungsi Al-Mawasi Rafah-@prayGAZA-Instagram

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Pihak militer Israel menepis tuduhan bahwa mereka telah melancarkan serangan terhadap tenda-tenda di kamp pengungsian yang terletak di bagian barat Kota Rafah.

Lokasi kamp pengungsian ini telah ditetapkan oleh Israel sebagai area evakuasi bagi warga sipil yang melarikan diri dari Rafah.

Alasan utama di balik penetapan ini adalah keinginan Israel untuk melacak dan menumpas para pejuang Hamas yang dianggap bersembunyi di daerah tersebut.

BACA JUGA:Ramalan Zodiak Scorpio Hari Ini, Kamis 30 Mei 2024: Tantangan dan Kejutan Menanti!

“Bertentangan dengan laporan beberapa jam terakhir, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tidak menyerang zona kemanusiaan di Al-Mawasi,” ucap pernyataan dari salah satu militer Israel pada Ranu, 29 Mei 2024.

Beberapa waktu lalu, Israel mengeluarkan imbauan agar sekitar satu juta warga sipil Palestina mengungsi ke daerah Al-Mawasi dengan alasan untuk mencari anggota Hamas yang diduga berada di Rafah.

Namun, perkembangan terbaru menunjukkan situasi yang semakin memanas di pusat Kota Rafah, di mana tank-tank dan kendaraan lapis baja Israel yang dilengkapi senapan mesin telah dikerahkan dan terlihat berada di sekitar Masjid Al-Awda.

Selain itu, pihak militer Israel mengonfirmasi bahwa operasi mereka di wilayah Rafah terus berlanjut tanpa henti, menciptakan ketegangan yang semakin tinggi di kawasan tersebut.

BACA JUGA:5 dari 6 Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Nyatakan Pegi Setiawan Tidak Terlibat, Kok Bisa?

Pasukan militer Israel kembali melancarkan serangan intensif terhadap area yang mereka klaim sebagai zona aman, mengakibatkan kematian sekitar 21 individu.

Serangan tragis ini menyebabkan setidaknya 13 korban jiwa di antara mereka adalah perempuan dan anak-anak sipil yang tidak bersalah.

Insiden ini menambah panjang daftar korban dalam konflik yang terus berkecamuk di wilayah tersebut.

Meskipun Israel menyatakan bahwa serangan dilakukan untuk menargetkan ancaman, kenyataan di lapangan menunjukkan dampak mengerikan terhadap warga sipil.

BACA JUGA:8 Potongan Gaji yang Pasti Dirasakan Karyawan Swasta, Duh Makin Numpuk Ya!

Temukan konten semaraknews.co.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya