Dugaan Awal Pesawat LATAM Terjun Bebas Dipicu Kesalahan Pencet Tombol Pramugari

JAKARTA, SEMARAKNEWS.CO.ID - Ketegangan melanda udara ketika pesawat LATAM Airlines yang dimana sedang dalam sebuah perjalanan dari Santiago ke Buenos Aires telah mengalami sebuah insiden yang sangat mengerikan.

Pada dugaan awal telah menunjukkan bahwa pesawat tiba-tiba terjun bebas, telah menyebabkan adanya kepanikan di antara penumpang dan awak kabin.

Namun dari itu, investigasi awal telah menyoroti bahwa pada tragedi kejadian ini dimulai dari kesalahan yang tidak terduga pada seorang pramugari yang telah salah mencet tombol.

BACA JUGA:Kapan THR PNS, TNI/Polri dan Pensiunan Cair? Cek Jadwal Lengkapnya di Sini

Pada sebuah insiden itu terjadi ketika pesawat sedang berada di ketinggian sekitar 35.000 kaki di atas laut, menjadikannya situasi yang sangat berbahaya bagi seluruh penumpang dan kru.

Pramugari, yang belum di identifikasi oleh pihak maskapai tersebut, telah dilaporkan sedang melakukan tugas rutinnya di kabin pesawat ketika ia secara tidak sengaja mencet tombol darutat yang telah mengatur pada tekanan kabin.

Efek dari kesalah tersebut tidak akan langsung terasa, tetapi pada sistim otomatis pesawat mulai akan merspons dengan dapat menyesuaikan pada tekanan kabin, yang dimana akhirnya dapat menyebabkan pesawat mengalami penurunan secara tiba-tiba.

Semua penumpang yang sedang duduk di dalam pesawat menggambarkan momen ketika mereka telah merasakan adanya perubahan pada tekanan yang secara tiba-toba, diikuti oleh adanya penurunan pesawat yang sangat cepat dan terasa tidak terkendali.

BACA JUGA:Jangan Lewatkan Update Harga Emas Antam dan UBS Hari Ini, Selasa 18 Maret 2024

Pada situasi yang sangat mencekam ini dapat membuat seluruh penumpang berteriak histeris dan berusaha mencari bantuan dari awak kabin.

Kapten pesawat segara mengambil alih kendali dan dapat berupaya untuk mengendalikan pesawat ke jalur yang aman.

Dalam beberapa menit yang penuh dengan rasa ketegangan, pesawat akhirnya telah berhasil stabil dan pilot telah berhasil mengumumkan kepada seluruh penumpang bahwa pada situasi kali ini telah berada di bawah kendali.

Setelah semuanya mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Ministro Pistarini di Buenos Aires, Argentina, seluruh para penumpang telah di evakuasi dengan sangat aman dan dibawa ke terminal untuk dapat diberikan perawatan medis dan melakukan pemerikasaan secara lebih lanjut lagi.

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Senin 18 Maret 2024: Cerah atau Berawan?